Awas..!!! Penculik Anak Beraksi di Plaza

penculik anak

TOPMETRO.NEWS – Para orangtua diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi penculikan anak. Teranyar, seorang bocah laki-laki berusia 3 tahun bernama Emir, nyaris hilang dibawa penculik. Ironisnya, pelaku penculik anak itu beraksi di saat ibunya sedang berada di toilet.

Ibu korban, Maidarti Upi, 28 tahun, mengatakan peristiwa itu terjadi Senin 18 Desember 2017 sekitar pukul 13.00 WIB di Mal ITC Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan. Upi, yang juga pedagang ponsel di lantai 3 mal itu hanya pergi sebentar ke kamar mandi (toilet) untuk mencuci tangan.

Tidak lama dia di toilet, tiba-tiba mendengar anak bungsunya itu berteriak. Sebelum mengejar pelaku, Upi sempat bertanya kepada pedagang di depan tokonya, perihal pria misterius yang menggendong anaknya itu.

“Saya kan ngelihat anak saya kok digendong orang, siapa? Terus saya tanya ke toko depan saya, ‘Bang, itu user Abang?’ Mungkin karena dia sedang asyik menelepon waktu saya tanya itu, jadinya cuma ngangguk,” kata ibu korban, Selasa 19 Desember 2017.

Ciri-cirinya Kepala Botak, Lengan Bertato

Awalnya, dia mengira pelaku penculik anak rekanan sesama pedagang di ITC Kuningan berkepala botak dan bertato di lengannya, Upi pun tidak meneriakinya ‘penculik’. Namun Upi mengejar pelaku dan mengatakan kepada pelaku yang dibawa itu anaknya.

“Saya bilang, ‘Pak, itu anak saya’, terus saya suruh anak saya ‘turun’ dengan agak tinggi sambil saya pegang tangannya, barulah anak saya turun dan pelaku pergi,” tuturnya.

Dirinya berharap pelaku segera ditangkap. ”Iya, mudah-mudahan pelaku segera ditangkap dan semoga kejadian ini tidak terulang sama yang lain,” kata Upi.

Diakui, Polsek Setiabudi telah mendatanginya dan mewawancarainya terkait kejadian yang sempat viral di media sosial itu. Upi berharap polisi segera menangkapnya untuk mengetahui motif pelaku menculik anaknya.

“Saya pribadi ingin tahu motifnya apa, karena sekarang kan banyak human trafficking,” imbuhnya.

Kanit Reskrim Polsek Setiabudi Kompol Tri Suryawan seperti disiarkan poskota menerangkan, kini pihaknya menyelidiki kasus itu dan memburu pelaku. “Sabar ya, dalam penyelidikan kami!”  (tmn)

Related posts

Leave a Comment