Hari Bela Negara, Wagubsu: Waspadai Ideologi Pemecah Bangsa

wagub bela negara

TOPMETRO.NEWS – Wagubsu Nurhajizah Marpaung didaulat menjadi inspektur upacara peringatan Hari Bela Negara Tahun 2017 di Lapangan Benteng Medan, Selasa 19 Desember 2017. Upacara yang dihadiri unsur TNI/Polri, ASN dan Organisasi Masyarakat (Ormas) berjalan hikmat meski sempat diwarnai gerimis.

Membacakan sambutan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo, Wagubsu mengajak seluruh masyarakat untuk senantiasa belajar dari sejarah perjuangan bangsa. Sejarah mencatat Republik Indonesia bisa berdiri tegak sebagai bangsa yang berdaulat tidak lepas dari semangat bela negara dari seluruh kekuatan rakyat. Mereka berjuang mengorbankan jiwa raganya untuk bela bangsa, tanah airnya dari para penjajah.

Sejarah juga telah mencatat bela negara tidak hanya dilakukan dengan kekuatan senjata, tapi dilakukan setiap warga negara dengan kesadarannya untuk bela negara dalam bentuk yang lain, sebagaimana pernah dilakukan Mr Safruddin Prawiranegara pada tahun 1948 guna menyelamatkan keberlangsungan 2 Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan membentuk Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI) di Sumatera Barat.

“Nilai-nilai heroik itu yang perlu terus kita aktualisasikan melalui berbagai karya nyata kita dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Saudara-saudaraku sebangsa dan setanah air, Pada momentum peringatan hari Bela Negara hari ini, saya ingin mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk melakukan aksi nyata dalam pembelaan negara,” ujar Nurhajizah.

Tantangan dan Ancaman

Di era ketergantungan terhadap teknologi informasi, lanjut Wagubsu telah membawa masyarakat pada cara pandang terhadap berbagai kemungkinan ancaman. Di era milenium ini, sudah barang tentu tantangan dan ancaman terhadap kedaulatan negara, keutuhan wilayah maupun keselamatan segenap bangsa tidak lagi bersifat tradisional atau ancaman militer, tetapi sudah bersifat multidimensional dan berada di setiap lini kehidupan.

Kemudahan dan kecanggihan akses digitalisasi internet di abad milenium sudah sangat potensial mempengaruhi mindset manusia termasuk beragam informasi dan paham-paham yang dapat merubah moral dan kepribadian suatu bangsa.

Senantiasa Waspada

”Oleh karenanya saya minta kepada seluruh rakyat Indonesia, khususnya para generasi muda-generasi milenial sebagai penduduk mayoritas rakyat Indonesia, untuk senantiasa kritis terhadap upaya memecah belah bangsa, merendahkan martabat bangsa dan senantiasa waspada terhadap upaya infiltrasi ideologi dengan cara yang sangat halus dan kekinian yang ingin merubah atau menggantikan Pancasila dan ingin memecah belah NKRI.” (Erris)

Related posts

Leave a Comment