topmetro.news – Timnas Peru merupakan timnas terakhir yang berhasil lolos untuk masuk kedalam putaran Piala Dunia 2018 di Rusia. Los Incas Timnas Peru tak mau jadi kuda hitam di Piala Dunia 2018. Memenangi kualifikasi play-off OFC–CONMEBOL melawan Selandia Baru, merupakan langkah awal Peru untuk bertarung dengan lawan-lawan kualitas tinggi pada Piala Dunia 2018.
Peru merupakan salah satu negara di Amerika Selatan bagian barat, berbatasan dengan Ekuador dan Kolombia di utara, Brasil di timur, Bolivia di timur, tenggara, dan selatan, Chili di selatan, dan Samudra Pasifik di barat. Peru merupakan negara yang kaya dalam budaya antropologi dan dikenal sebagai tempat lahir Kerajaan Inca yang beribu kota di Machu Picchu. Dan Kerajaan Inca itu telah dipakai julukan Timnas Peru yakni Los Incas.
Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona CONMEBOL diikuti oleh 10 timnas Negara dengan 4 peringkat teratas otomatis lolos ke putaran final, sedangkan peringkat ke-5 harus memenangkan play-off inter-confederation untuk bisa bergabung ke putaran Final Piala Dunia 2018.
Peru sebelumnya sudah tampil di 4 Piala Dunia, dan menjadi salah satu negara peserta pada edisi pertama Piala Dunia 1930. Adapun Piala Dunia 2018 ini adalah keikutsertaan Peru ke lima di Piala Dunia, terakhir mereka lolos dan bermain di Piala Dunia adalah pada 1982.
Ya, setelah lama absen dari Piala Dunia-Piala Dunia sebelumnya, di Piala Dunia 2018 ini Peru tentu tak ingin sekedar numpang lewat. Mereka berambisi melaju sejauh mungkin.
Peru berada di Grup C bersama Prancis, Australia dan Denmark. Menilik peta kekuatan di grup ini, Peru diprediksi bakal jadi kuda hitam yang punya peluang menemani Prancis ke fase selanjutnya. Berikut adalah susunan pemain Peru yang akan bermain di FIFA World Cup 2018!
Tim sepak bola nasional Peru telah mewakili Peru di sepakbola internasional sejak 1927. Diselenggarakan oleh Federasi Sepak Bola Peru (FPF), ini adalah satu dari 10 anggota Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan FIFA (CONMEBOL). Penampilan tim Peru tidak konsisten; ia menikmati periode yang paling sukses di tahun 1930an dan 1970an. Tim ini memainkan sebagian besar pertandingan kandangnya di Estadio Nacional di Lima, ibu kota negara tersebut.
Peru telah memenangkan Copa América dua kali dan lolos ke final Piala Dunia FIFA lima kali; Ini jugaberpartisipasi dalam kompetisi sepak bola Olimpiade 1936. Ini telah berlangsung lama persaingan dengan Chili dan Ekuador. Tim ini terkenal dengan kemeja putihnya yang dihiasi garis merah diagonal, yang menggabungkan warna nasional Peru. Desain dasar ini telah digunakan terus menerus sejak tahun 1936, dan memunculkan julukan umum Spanyol, la Blanquirroja (“putih-dan-merah”).
Tim nasional Peru mengambil bagian dalam Piala Dunia FIFA perdana pada tahun 1930 dan menikmati kemenangan dalam Pertandingan Bolivarian tahun 1938 dan Copa América 1939, dengan kiper Juan Valdivieso dan pemain depan Teodoro Fernández dan Alejandro Villanueva memainkan peran penting. Perjuangan Peru yang sukses pada tahun 1970an membawa pengakuan dunia; tim kemudian memasukkan kemitraan forward Hugo Sotil dan Teófilo Cubillas, yang sering dianggap sebagai pemain terbesar Peru, dan bek Héctor Chumpitaz. Tim ini lolos ke tiga Piala Dunia dan memenangkan Copa América pada tahun 1975. Peru terakhir mencapai putaran final Piala Dunia 1982.(TM-YOFE)
-
Profil Timnas Australia Piala Dunia 2018 Rusia
Julukan | La Blanquirroja (The White and Red), Los Incas (The Incas) |
Asosiasi | Peruvian Football Federation (PFF) |
Konfederasi | CONMEBOL |
Pelatih | Ricardo Gareca |
Ranking FIFA | 10 (18 Oktober 2017) |
Penampilan Terbanyak | Roberto Palacios (128) |
Pencetak Gol Terbanyak | Paolo Guerrero (30) |
Stadion Utama | Estadio Nacional |
Kode FIFA | PER |
-
Skuat Timnas Australia Piala Dunia 2018 Rusia
Posisi | Nama Pemain | Tanggal Lahir | Klub |
Kiper | Leao Butrón | 06-03-1977 (40) | Alianza Lima |
Kiper | Pedro Gallese | 23-04-1990 (27) | Veracruz |
Kiper | José Carvallo | 01-03-1986 (31) | UTC |
Kiper | Carlos Cáceda | 27-09-1991 (25) | Universitario |
Belakang | Alberto Rodríguez | 31-03-1984 (33) | Universitario |
Belakang | Luis Advíncula | 02-03-1990 (27) | BUAP |
Belakang | Christian Ramos | 04-11-1988 (28) | Emelec |
Belakang | Aldo Corzo | 20-05-1989 (28) | Universitario |
Belakang | Miguel Trauco | 25-08-1992 (25) | Flamengo |
Belakang | Miguel Araujo | 24-10-1994 (22) | Alianza Lima |
Belakang | Luis Abram | 27-02-1996 (21) | Sporting Cristal |
Belakang | Nilson Loyola | 26-10-1994 (22) | Melgar |
Belakang | Anderson Santamaría | 10-01-1992 (25) | Melgar |
Gelandang | Yoshimar Yotún | 07-04-1990 (27) | Orlando City |
Gelandang | André Carrillo | 14-06-1991 (26) | Watford |
Gelandang | Christian Cueva | 23-11-1991 (25) | São Paulo |
Gelandang | Paolo Hurtado | 27-07-1990 (27) | Vitória de Guimarães |
Gelandang | Renato Tapia | 28-07-1995 (22) | Feyenoord |
Gelandang | Andy Polo | 29-09-1994 (22) | Morelia |
Gelandang | Pedro Aquino | 13-04-1995 (22) | BUAP |
Gelandang | Sergio Peña | 28-09-1995 (21) | Granada |
Penyerang | Poulo Guerrero | 01-01-1984 (33) | Flamengo |
Penyerang | Jefferson Farfán | 26-10-1984 (32) | FC Lokomotiv Moscow |
Penyerang | Jefferson Farfán | 26-10-1984 (32) | FC Lokomotiv Moscow |
Penyerang | Raúl Ruidíaz | 25-07-1990 (27) | Morelia |
Penyerang | Edison Flores | 15-05-1994 (23) | AaB |
Penyerang | Iván Bulos | 20-05-1993 (24) | Boavista |