topmetro.news – Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang memuji pidato kemenangan Jokowi. Khususnya mengenai komitmen menjadi pemimpin seluruh Rakyat Indonesia. Selain itu, Jokowi juga bertekad mewujudkan keadilan sosial.
“Saya makin bersyukur dan lega. Karena Bapak Jokowi telah menyampaikan bahwa akan menjadi pemimpin dan pengayom dari seluruh Rakyat Indonesia. Akan berjuang keras demi terwujudnya keadilan sosial, dan mengajak bersatu padu membangun bagnsa dan Tanah Air tercinta,” kata SBY, Rabu (22/5/2019).
Menurut SBY, rakyat menunggu dan mengharapkan komitmen sebagaimana disampaikan dalam pidato kemenangan Jokowi. Bagi pendukung Jokowi yang berpasangan dengan Ma’ruf Amin maupun yang tidak memilih.
“Komitmen seperti itulah yang sangat ditunggu dan sangat diharapkan oleh rakyat untuk diwujudkan setelah pemilu usai,” ucap SBY.
Presiden keenam Indonesia ini menyebutkan, pernyataan Jokowi merupakan awal yang baik bagi kerukunan dan bersatunya kembali Bangsa Indonesia. Sebab, hampir setahun, publik berada dalam kontestasi yang keras dan polarisasi yang ekstrem.
“Juga awal yang indah bagi terbasuhnya luka di antara anak bangsa. Serta bagi rekonsiliasi dan bersatunya kembali anak bangsa secara terhormat,” imbuh SBY.
SBY juga memberikan selamat kepada Jokowi-Ma’ruf atas kepercayaan rakyat melalui pilpres. “Saya menyambut baik dan mendukung penuh komitmen dan tekad mulia Bapak berdua untuk memimpin dan mengayomi Rakyat Indonesia secara adil tanpa terkecuali. Semoga Allah meridainya. Dan semoga sejarah menorehkan tinta emasnya,” demikian SBY
Jokowi dan AHY
Sementara itu, Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat (PD) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) diundang Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pertemuan Jokowi dan AHY berlangsung di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/5/2019).
“Saya baru saja memenuhi undangan Bapak Presiden Jokowi bersilaturahmi di Istana Bogor. Pertemuan ini merupakan kelanjutan dari pertemuan kami sebelumnya di Istana Merdeka pada 2 Mei lalu,” katanya kepada wartawan usai pertemuan Jokowi dan AHY.
BACA JUGA | AHY akan Dipanggil, PAN Akui Kemenangan Jokowi
Menurut AHY, Jokowi berharap dapat terus berkomunikasi dan menjalin silaturahmi dengan Ketua Umum PD sekaligus Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Utamanya untuk mendiskusikan berbagai hal situasi kebangsaan akhir-akhir ini.
“Karena keterbatasan ruang dan waktu dari Bapak SBY yang sampai saat ini berada di Singapura mendampingi Ibu Ani yang menjalani perawatan kanker darah, Bapak Presiden Jokowi meminta saya jadi jembatan komunikasi dengan Bapak SBY,” ungkap AHY.
sumber | beritasatu.com
