Topmetro.News – Siswi pesta seks bersama oknum guru di sebuah laboratorium sekolah di Serang Banten, menyita perhatian publik. Bagaimana tidak, setelah polisi mengungkap kasus siswi pesta seks bersama para oknum guru ini, diketahui satu dari tiga siswi SMP kini sedang berbadan dua. Usia kehamilannya sudah 4 bulan. Edan!
Siswi Pesta Seks, Oknum Guru Jadi Tersangka
Keterangan yang diperoleh, pelaku pesta seks yakni 3 guru dan 3 siswi. Tiga guru SMP berinisial DD, AP dan ON pesta seks dengan tiga siswinya berinisial DO, DL dan LA.
Kini, tiga guru SMP telah ditangkap polisi dan meringkuk di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Polres Serang, Selasa (18/6/2019).
Ketiga oknum guru SMP Cikeusal, Kabupaten Serang itu diringkus polisi usai resmi menyandang status tersangka.
Ketiganya dituding telah menyetubuhi ketiga siswinya yang masih di bawah umur.
“Dua tersangka DD dan ON kami amankan dini hari. Sedangkan, AP kami amankan pagi tadi sekira pukul 07.00 WIB. Saat ini ketiga tersangka masih menjalani pemeriksaan di UPPA Satreskrim Polres Serang,” kata seorang sumber di lingkungan Satreskrim Polres Serang, seperti disiarkan pojoksatu.
Akui Setubuhi Siswi
Ketiga oknum guru itu merupakan pengajar mata pelajaran seni budaya dan ilmu pengetahuan sosial (IPS). DD dan ON berstatus tenaga honorer. Sementara, AP berstatus aparatur sipil negara (ASN). Ketiga tersangka mengakui telah menyetubuhi ketiga korban.
Namun, para tersangka mengelak jika ketiga siswinya yang berinisial DO, DL, dan LA dipaksa berhubungan intim.
Menurut mereka, Ketiga korban kali pertama disetubuhi pada Januari 2019. Ketiga korban berhasil disetubuhi di laboratorium sekolah.
Hubungan terlarang itu kemudian terulang pada 15 Maret 2019. Pesta seks massal itu kembali dilakoni di ruangan laboratorium sekolah.
“Sebenarnya tidak ada paksaan, mereka ini melakukan persetubuhan atas dasar suka sama suka. Ketiga (oknum guru-red) menjalin hubungan pacaran,” kata AKP David Chandra Babega, Kasatreskrim Polres Serang.
Korban Dilaporkan Hamil
Tak pelak lagi, akibat hubungan intim itu membuat DO hamil. DO dicurigai berbadan dua setelah usia kandungannya menginjak empat bulan. Saat diinterogasi, DO mengakui telah hamil lantaran disetubuhi ON.
“Kami telah menerima hasil visum dari rumah sakit. Visum itu kami jadikan alat bukti untuk menetapkan ketiganya tersangka,” tutur David.
baca juga | KAUM HOMO PESTA SEKS DIGEREBEK, PELAJAR TERJARING
Seperti disiarkan topmetro.news sebelumnya, kaum homo (gay) digerebek sedang menggelar pesta seks, Sabtu 13 Januari 2018 malam. Dari hasil penggerebekan itu ada pelajar yang terjaring.
Menurut Polres Cianjur, Jawa Barat pihaknya mendapati temuan mengejutkan ketika menggerebek acara pesta seks kaum homo seks yang melibatkan lima pria di sebuah vila kawasan Cipanas.
Seorang pelajar sebuah SMA, berniasial DAP (16), ikut berada di tempat kegiatan tak senonoh itu.
Saat diinterogasi di kantor polisi, tubuh DAP terlihat bergemetar saat menjawab pertanyaan Kapolres Cianjur AKBP Soliyah yang menginterogasinya, Minggu 14 Januari 2018.
“Saya dipaksa bu, saya masih normal. Saya dicekoki minuman keras terlebih dulu,” ujar DAP.
Saat penggerebekan DAP tak mengenakan busana. DAP mengaku tak mengunduh aplikasi pencinta sesama jenis seperti yang dilakukan pria lainnya.
Dia mengaku hanya dipanggil melalui pesan Whatsapp.
Suaranya terdengar parau saat kembali menjawab pertanyaan demi pertanyaan yang dilontarkan Kapolres.
Sambil merapatkan kedua tangan dan menunduk, dia mengaku baru pertama kali terlibat kegiatan itu. Dia kembali bergumam mengenai pemaksaan yang dilakukan empat pria di vila itu.
Reporter | Jeremitaran
