topmetro.news – Korban tabrak lari, KN (52) warga Jalan Gatot Subroto Gang Sosial Kelurahan Sei Putih Barat, Kecamatan Medan Petisah, sekarat karena lula dibagian kepala.
Pengendara scoopy warna merah BK 3010 AGA di sekarat di Jalan AH Nasution Kelurahan Pangkalan Mansyur Kecamatan Medan Johor. Melihat korban tidak sadarkan diri karena mengalami luka dan pendarahan serius di bagian kepala, warga dan pengendara lainnya melarikan korban ke RS Mitra Sejati.
Informasi di peroleh Sabtu (9/11/2019) siang menyebutkan, peristiwa itu terjadi, pada Jumat (8/11/2019) siang sekira pukul 12.30 wib. Saat ituu korban melintas dari Titi Kuning hendak ke Simpang Pos. Tiba di lokasi kejadian, pengendara dan warga sekitar melihat korban terkapar dalam posisi telungkup di tengah jalan. Tak ingin temuannya tewas kehabisan darah, pengendara dan warga membopong korban ke RS Mitra Sejati.
Korban Tabrak Lari Dibawa ke Rumah Sakit
“Kami lihat korban mandi darah dalam posisi telungkup di tengah jalan. Dan kami tidak mengetahui siapa yang menabrak korban. Saat kami bopong ke rumah sakit, korban tidak sadarkan diri” beber Ajo (40) driver ojek online yang ikut mengantar korban.
Baca Juga: Jalan Denai Digerebek, 13 Mesin Jackpot Diangkut Sat Sabhara Polrestabes Medan, Si Pemilik Diburu
Kanit lantas Polsek Delitua Iptu Adintia Sitepu melalui salah satu petugas lantas. Begitu mendapat informasi ada korban tabrak lari, tim lantas langsung turun kelokasi kejadian. Selesai melarikan korban ke rumah sakit. Tim lantas langsung mencari alat bukti penabrak korban. Setelah memeriksa cctv dan menanyai saksi tidak ada satu pun yang mengetahui. Tim lantas menghubungi keluarga korban.
“Tidak ada satu pun warga dan pengendara yang melihat korban menabrak atau di tabrak. Maka itu kita kesulitan mengungkap kasusnya. Pun demikian kita berharap, informasi dari warga dan pengendara yang melihat kejadian,” jelas petugas.
Lanjut di katanya, setelah menginformasikan kepada keluarga, korban tabrak lari langsung di larikan ke RS Siloam.
“Sampai saat ini korban belum sadarkan diri dan kita tetap memantau keadaan korban” pungkasnya.
Reporter | Iswandi Nasution
