topmetro.news – Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH membuka Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Karo Tahun 2021, Selasa (17/3/2020), di Aula Kantor Bupati. Dia berharap BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan) menjadi mitra pendamping.
Musrenbang dihadiri DPRD Karo, unsur Forkopimda, perwakilan dari Pemprov Sumut, Bank Indonesia Perwakilan Sumut Yura Adlin Djalins, BPS (Badan Pusat Statistik) Sumut Masta Juwita Gurning, perwakilan tokoh masyarakat, tokoh pemuda, keterwakilan perempuan, LSM serta seluruh pimpinan OPD (organisasi perangkat daerah) dan camat se-Kabupaten Karo.
Bupati Karo dalam sambutannya mengatakan, pembangunan yang baik haruslah didukung dengan data yang valid dan akurat. Sebab kelemahan dalam perencanaan pembangunan saat ini kurang ketersediaan data. Sehingga mempersulit penyusunan arah kebijakan dan pelaksanaan pembangunan.
“Untuk itu, perencanaan pembangunan 2021 yang akan datang, seluruh usulan proogram dan kegiatan hendaknya dilengkapi dan didasari dengan data yang akurat. Sehingga agenda pembangunan yang dilaksanakan akan tepat sasaran, efisien dan berkelanjutan,” ungkap Terkelin.
Usai Terkelin menyampaikan arahannya, agenda selanjutnya penyampaian paparan secara bergantian dari narasumber. Yang intinya mengharapkan kepada BPKP Perwakilan Sumut menjadi mitra pendamping dalam mengimplementasikan proses integrasinya.
Tahapan Musrenbang
Sebagai tahap pendahuluan atas Musrenbang RKPD itu, telah dilaksanakan sebelumnya Musrenbang RKPD Tingkat Kecamatan. Dilanjutkan dengan Musrenbang Forum Gabungan Perangkat Daerah (Forgab PD).
Musrenbang RKPD Tingkat Kecamatan ini menghasilkan kesepakatan daftar usulan prioritas program kegiatan Tahun Anggaran 2021 wilayah kecamatan. Dilanjutkan dengan Musrenbang Forgab PD yang melibatkan perangkat daerah dan delegasi dari tiap kecamatan.
Pada kesempatan itu, Terkelin menegaskan prioritas pembangunan pertama, peningkatan kualitas sumber daya manusia. Prioritas kedua peningkatan infrastruktur, prioritas ketiga peningkataka ekonomi masyarkat.
reporter | FP Pinem
