topmetro.news – Para petugas pemadam kebakaran di Aceh Singkil melakukan penyemprotan di setiap dinas dan tempat tempat yang dianggab rawan terjangkit virus.
Hal ini dilakukan untuk mencegah mewabahnya Virus Corona (Covid-19) yang sudah menyerang kota-kota di Indonesia. Tercatat sudah ada 168 negara yang terpapar virus mematikan ini.
Sama halnya dengan negara lainnya, perkembangan Virus Corona di Indonesia juga terus mengalami lonjakan signifikan.
Peningkatan tersebut terjadi baik dari sisi jumlah kasus, maupun jumlah pasien meninggal akibat Covid-19. Hingga Selasa (24/3) siang, di Indonesia telah terkonfirmasi ada sebanyak 686 kasus positif Virus Corona.
Data tersebut menunjukkan adanya tambahan 107 pasien dari data pada hari sebelumnya. Sebanyak 686 pasien positif tersebut, 30 pasien sudah dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang. Sedangkan 55 pasien meninggal dunia.
Sehingga Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil membentuk gugus tugas penanganan dan pencegahan masuknya wabah Virus Corona ke Aceh Singkil. Salah satu upaya yang dilakukan ialah menerjunkan petugas pemadam kebakaran untuk menyemprot kantor, pendopo, dan tempat lainnya.
Disinfektan Cegah Virus
Danpos Damkar Aceh Singkil mengatakan kepada reporter topmetro.news, bahwa saat ini timnya sudah turun ke kantor-kantor untuk melakukan penyemprotan. “Kami sudah turun ke lapangan untuk menyemprot disinfektan yang dimana kegunaanya untuk mematikan bakteri dan virus,” ucap Akmal, Kamis (26/3/2020).
“Hari ini saja sudah delapan kantor pemerintah kita lakukan penyemprotan termasuk pendopo bupati. Penyemprotan ini mungkin akan bertambah. Mengingat masih banyak tempat yang belum dilakukan penyemprotan,” sambung dia.
“Obat disinfektan ini dapat bertahan dua hari bila disemprotkan. Namun bagi kantor-kantor yang sudah diseprot sudah aman dari perkembangan bakteri tersebut,” jelas akmal.
reporter | Rusid Hidayat Berutu
