Puluhan Desa di Aceh Singkil Terancam tak Bisa Cairkan Bantuan BLT

pencairan BLT Dana Desa

topmetro.news – Puluhan dari 116 desa se-Aceh Singkil terancam tidak dapat melakukan penarikan dana untuk pencairan BLT Dana Desa (Bantuan Langsung Tunai Dana Desa) sebelum Lebaran ini.

Hal ini dikarenakan berbagai persoalan yang dihadapi oleh desa di kabupaten itu. Contohnya, Desa Ujung Bawang, dimana sampai saat ini belum ada menyerahkan laporan ke Dinas Keuangan.

“Di Dinas Keuangan tidak ada masalah mengenai pencairan Dana Desa. Sampai hari ini yang sudah masuk baru 80 desa,” ucap Cahaya Bancin Perbendaharaan Belanja Tidak Langsung (SKPKD) Dinas Keuangan Aceh Singkil, Rabu (20/5/2020).

“Baru 80 desa yang memenuhi syarat. Dan sudah kita buatkan SPM-nya, untuk melakukan penarikan di bank. Mengenai adanya desa yang belum memasukkan berkas, tidak mungkin kita proses sedangkan berkas mereka tidak ada,” tutur Cahaya lagi.

Penarikan Dana

Sementara itu Kepala Dinas DPMK Azwir mengatakan, penarikan dana tahap dua adalah dana ADK. Ini bersumber dari dana APBK. Dan dana tersebut tidak ada menyangkut mengenai bantuan BLT.

“Dana BLT itu dari dana APBN yang sudah dilakukan penarikan oleh setiap desa pada tahap satu. Sedangkan penarikan tahap dua ini adalah ADK yang terfokus pada pembayaran honor,” jelas Azwir.

“Mengenai berkas setiap desa yang masuk, tidak ada kita tahan dan sudah kita rekomendasikan ke dinas terkait,” masih imbuh dia.

Dari pantauan reporter topmetro.news di lapangan sedikitnya sudah ada 36 desa yang menyalurkan bantuan BLT ke warganya sesuai imbauan Presiden Joko Wododo. Namun, nampaknya imbauannya agar setiap desa harus sudah melakukan pencairan BLT Dana Desa ke warga sebelum Lebaran tidak akan terwujud dengan baik.

reporter | Rusid Hidayat Berutu

Related posts

Leave a Comment