Meski Zero Covid-19, Pemkab Samosir Tetap Ingatkan Soal Protokol Kesehatan

bertahan di Zona Hijau

topmetro.news – Pemkab Samosir tetap mengingatkan warga untuk selalu menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19, meski daerah itu masih bertahan di Zona Hijau atau ‘zero Covid-19’.

Hal itu disampaikan Pemkab Samosir melalui Dinas Kominfo, sekaligus menyampaikan perkembangan pencegahan dan penanganan Covid-19 hingga Hari Senin (8/6/2020). Salah satu info yang disampaikan, bahwa data Hari Senin (8/6/2020), menunjukkan, angka terinfeksi untuk nasional masih cukup tinggi.

Disebutkan, pada Hari Senin (8/6/2020), yang terinfeksi 672 orang (menjadi total 31.186). Lalu, sembuh 591 orang (10.498) dan meninggal 50 orang (1.851). “Angka infeksi masih tinggi, angka sembuh cukup signfikan, dan angka kematian cukup tinggi,” kata Kadis Kominfo Samosir Rohani Bakkara.

“Oleh karena itu, kita perlu mengantisipasi mereka yang datang dari Zona Merah ke Samosir dengan protokoler kesehatan yang ketat dan konsisten,” sambungnya.

Di samping itu, katanya, Pemkab Samosir sedang mengkaji cara meningkatkan ketahanan keluarga pada area: (1) kesehatan, (2) pangan, (3) pendidikan, (4) sumber pendapatan, dan (5) perilaku hidup dengan protokol kesehatan menuju normal baru.

“Kendati tetap berada pada zona hijau, tiga hal ini (pakai masker, sering cuci tangan dengan sabun/hand sanitizer, jaga jarak) harus tetap menjadi perilaku hidup di luar rumah. Agar kita terhindar dari orang berpotensi menularkan terutama Orang Tanpa Gejala (OTG). Jika kita sudah menjadikan tiga hal di atas menjadi kebutuhan dan budaya, niscaya kita dapat mereduksi proses penularan dalam kegiatan kita sehari-hari,” urainya.

Produktif di Tengah Covid-19

Gambaran utamanya, kata Rohani, ketika masuk rumah atau di ruang publik, ada fasilitas tempat cuci tangan/hand sanitizer. Dan setiap orang menggunakan fasilitas tersebut sebelum memasuki rumah atau ruang publik dengan masker terpasang dengan baik.

“Interaksi lisan dengan jarak satu meter. Hal sederhana ini perlu kita biasakan secara perlahan-lahan hingga menjadi budaya. Dan kita pun akan dengan mudah beradaptasi dengan gaya hidup baru ini untuk menuju normal baru, yaitu tetap beraktivitas untuk produktivitas dan aman dari Covid-19,” katanya.

“Sebagaimana perhatian Pemkab Samosir terhadap masyarakat Samosir, kiranya demikian juga sebaliknya. Dalam bentuk kepatuhan melakukan protokol kesehatan sebagai gaya hidup baru di tengah-tengah pandemi Covid-19,” imbuh dia.

“Ayo ikuti protokol kesehatan dengan konsisten agar kita dapat beraktivitas di tengah-tengah pandemi dan melanjutkan hidup kita,” tutup Rohani.

reporter | TIM

Related posts

Leave a Comment