topmetro.news – Setelah Pemkab Karo membangun embung di Desa Sukatendel Kecamatan Payung guna mengantisipasi musim kemarau, kini pertanian masyarakat semakin bergairah. Warga pun tidak lagi kuatir datangnya musim kemarau. Bahkan masyarakat sudah siap menjaga ketahanan pangan.
Hal itu diungkapkan Ketua Kelompok Tani Saburak (KTS) Desa Sukatendel Heroplin Peranginangin kepada Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH, Jumat (26/6/2020), saat berkunjung ke Desa Sukatendel Karo.
Kunjungan Bupati Karo didampingi Kepala Bappeda Ir Nasib Sianturi MSi, Kadis PUPR Edward Pontianus Sinulingga, Kabag Umum dan Perlengkapan Hotman Brahmana, Kabid Bina Marga Hendra Mitcon Purba, Sekcam Tiganderket Amri Ginting, Danramil 06/Payung Kapten Inf K Kista, Kapolsek Tiganderket AKP J Bangun, tokoh masyrakat Thomas Joverson Ginting.
“Sejak embung dibangun oleh Pemkab Karo, masyarakat Desa Sukatendel cukup merasa lega atas kepedulian Bupati Karo yang telah memberi motivasi dan dukungan. Sehingga apa yang dikhawatirkan warga selama ini, yakni kecemasan saat musim kemarau tiba, telah diantisipasi,” kata Heroplin.
Masyarakat, kata Heroplin, hanya bermodalkan alat pompa air irigasi, sudah dapat mengairi persawahan yang disedot dari embung. Dan yang paling membanggakan, airnya tidak pernah kering.
“Selain itu, embung juga berfungsi sebagai tempat beternak Ikan Nila yang dikelola oleh Kelompok Tani Subarak,” katanya. Dia menjelaskan, saat ini masyarakat sudah menabur Ikan Nila 1.000 ekor atas bantuan Pemkab Karo melalui dinas terkait.
Kehadiran Pemkab Karo
Menanggapi hal itu, Terkelin Brahmana mengatakan, pada prinsipnya tugas pemerintah selalu hadir di tengah kehidupan masyarakat, untuk membantu agar sejahtera. Dan tidak ada sedikit-pun niat pemerintah membiarkan masyarakatnya miskin dan kelaparan.
“Jadi apa yang dikehendaki masyarakat untuk memajukan perekonomian dan membangun fasilitas kepentingan umum, silahkan diusulkan. Pemerintah tidak pernah sungkan dan ragu merealisasikannya,” tandas Terkelin.
Terkelin berjanji akan memberikan bantuan bibit ikan yang dibutuhkan oleh Kelompok Tani Subarak. Sebab sampai detik ini, pemerintah terus membuat program ketahuan pangan dimasa pandemi Covid-19 ini. Jadi sepanjang ada permohonan usulan ke dinas terkait, pasti disuport agar cepat direalisasikan.
reporter | Rafael M Putra Pinem
