topmetro.news – Selama pandemi Covid-19, pemerintah (pusat, provinsi, dan kabupaten/kota), terus berupaya secara optimal mencegah dan menangani Covid-19. Dan saat ini sedang dinanti dua percepatan terkait Covid-19.
“Hingga saat ini, kita sedang menanti dua percepatan. Pertama, percepatan uji coba vaksin yang direncanakan dapat digunakan secara masif pada tahun 2021. Kedua, mesin deteksi Covid-19 untuk menguji sampel swab dengan kapasitas yang lebih besar per harinya,” kata Kadis Kominfo Samosir, Jumat (17/7/2020).
Disebutkan, Presiden Joko Widodo menargetkan tes spesimen 20.000 per hari setelah berhasil mencapai 10.000 per harinya. Prinsip semakin cepat dideteksi, semakin cepat dapat dikendalikan, merupakan tujuan peningkatan target tes spesimen ini.
“Jika setiap daerah zona merah/kuning memiliki kemampuan ini, maka pengendalian penyebaran Covid-19 dengan sistem tracing dan tracking dapat dilakukan dengan cepat,” katanya.
Imbauan GTPP
Namun, lanjut dia, dalam penantian dua percepatan di atas, GTPP Covid-19 Samosir tetap mengimbau masyarakat untuk tidak lengah sedikit pun menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan pedoman normal baru secara konsisten.
“Tujuan utama adalah bagaimana kita tetap aman dari Covid-19 dan dapat memulihkan perekonomian utama kita. Yaitu pariwisata dan pertanian. Tantangan nyata saat ini adalah pola perilaku yang selaras dengan protokol kesehatan. Mari terus kita tingkatkan selama masa uji coba ini,” sebutnya.
Sejauh ini, GTPP Covid-19 Samosir berterima kasih atas bantuan-bantuan sosial yang telah disalurkan kepada masyarakat. Serta berharap bantuan dimaksud dapat menggerakkan kembali produktivitas pada saat sebelum pandemi terjadi.
“Dengan upaya yang telah dilakukan, GTPP Covid-19 Samosir tetap melakukan upaya-upaya antisipatif ke depannya, bilamana Covid-19 belum menunjukkan indikasi penurunan,” katanya.
GTPP Covid-19 Samosir mengajak seluruh elemen masyarakat Samosir untuk tetap melakukan protokol kesehatan dan pedoman normal baru dengan sungguh-sungguh. Sambil menantikan percepatan penanganan Covid-19 di Tanah Air. Yaitu adanya vaksin dan tersedianya mesin deteksi Covid-19 berskala besar untuk pengendalian penyebarannya.
“Dalam doa, mari tetap berharap upaya-upaya pemerintah membuahkan hasil secara optimal. Dan kita pun dapat menikmati hari-hari yang lebih baik pada masa yang akan datang,” katanya.
Info Covid-19
Sementara itu, informasi Covid-19, hingga Hari Jumat (17/7/2020), untuk nasional, positif 1.462 orang (83.130). Sembuh 1.489 orang (41.834) dan meninggal dunia 84 orang (3.957). Untuk Provinsi Sumatera Utara, positif 83 orang (2.776). Sembuh 21 orang (656) dan meninggal dunia 7 orang (142).
Khusus Kabupaten Samosir, Orang Dalam Pemantauan (ODP) nihil. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) nihil. Positif 1 orang, sembuh nihil, dan meninggal dunia nihil.
sumber | Kominfo Samosir
