topmetro.news – Pemberitaan mengenai peminjaman striker PSM Makassar, Ferdinand Sinaga, ke PSMS Medan, menjadi topik hangat dalam tiga hari terakhir. Foto dan video Ferdinand tengah berlatih bersama tim Ayam Kinantan sudah marak di media sosial. Suporter Juku Eja yang sudah terlanjur mencintai Ferdinand, ramai-ramai mempertanyakan kepastian status Ferdinand ke manajemen PSM.
Dalam diskusi sepak bola yang berlangsung pada Selasa (21/7/2020) petang, media officer PSM Makassar, Sulaiman Karim, mengungkapkan manajemen sudah menerima surat permintaan dari PSMS, terkait peminjaman Ferdinand, Senin (20/7/2020). “Suratnya langsung dibahas oleh manajemen hari itu juga. Pada prinsipnya, manajemen tidak mempermasalah peminjaman Ferdinand,” ungkap Sulaiman.
Sulaiman menjelaskan, mengapa manajemen PSM belum mengeluarkan pernyataan resmi soal status Ferdinand. Itu karena manajemen masih menunggu regulasi dari PSSI. “Manajemen PSM mengedepankan prinsip tertib administrasi. Kalau sudah resmi mendapat pengesahan dari PSSI, baru kami merilis pernyataan resmi,” tegas Sulaiman.
Terkait Ferdinand yang sudah berlatih bersama PSMS, Sulaiman menjawab diplomatis. PSM, lanjut Sulaiman, tidak mempermasalahkan pemainnya berlatih bersama klub lain, untuk menjaga kebugaran dan sentuhan. “Ambil positifnya saja. Ferdinand ke Medan atas seizin manajemen. Kan bagus buat Ferdinand latihan bersama PSMS. Artinya, kondisinya tetap baik saat dibutuhkan,” lanjutnya.
Bisa Saja Ferdinand Sinaga ke PSMS Medan
Secara pribadi, Sulaiman memahami keputusan Ferdinand andai resmi membela PSMS. “Saya tahu betul karakter Ferdinand. Ia adalah tipe pemain yang menyukai tantangan. Bisa jadi Ferdinand ke PSMS, karena ada target promosi ke Liga 1. Sedang di Liga 1 tak ada degraradasi. Kami tunggu saja perkembangannya,” terang media officer PSM Makassar itu.
Pada kesempatan itu, eks pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Umar, sependapat dengan Sulaiman. Bagi Syamsuddin, karakter yang dimiliki Ferdinand sudah seperti pemain Makassar pada umumnya. “Kalau saya pelatih PSM, saya akan membiarkan Ferdinand ke PSMS. Wajar, kalau pemain seperti Ferdinand butuh tantangan baru. Apalagi di PSM, saya lihat ia jarang menjadi starter,” kata Syamsuddin.
Syamsuddin mengaku, pada Senin (20/7/2020) malam, ditelepon Julius King, Sekum PSMS. “Saya dan Julius King adalah teman lama. Julius bilang akan memakai jasa Ferdinand untuk membantu PSMS promosi ke Liga 1. Saya jawab saja, sudah seharusnya PSMS kembali berlaga di Liga 1 dan menjadi rival PSM seperti di era Perserikatan,” ujarnya.
Syamsuddin juga mengungkap saat berkomunikasi dengan Julius, kebetulan Ferdinand juga berada di dekat sahabatnya itu. “Saya sempat bicara dengan Ferdinand. Sebagai mantan pemain dan pelatih, saya memahami alasannya,” pungkas Syamsuddin.
sumber:bola.com
