topmetro.news – Tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah Pantai Barat Kabupaten Madina (Mandailing Natal), Rabu (22/7/2020), mengakibatkan tiga jembatan jalan nasional penghubung Kecamatan Natal dan Kecamatan Muara Batang Gadis serta Kecamatan Batangtoru Kabupaten Tapanuli Selatan terputus.
Jembatan yang putus tersebut terdiri dari satu jembatan besar dan dua jembatan kecil. Mengakibatkan arus lalu lintas dari Natal menuju Kecamatan Muara Batang Gadis dan Batang Toru Kabupaten Tapanuli Selatan atau sebaliknya menjadi lumpuh total.
Warga Mengungsi
Informasi yang dihimpun topmetro.news, luapan Sungai Aru Taba tersebut juga membuat puluhan rumah di Desa Taluk dan Desa Sasaran Kecamatan Natal terendam. Sehingga membuat warga mengambil langkah mengungsi untuk sementara ini.
Camat Natal Riflan Nasution kepada topmetro.news, Kamis (23/7/2020) membenarkan. Ada tiga jembatan jalan nasional yang terputus akibat banjir. Semuanya berada di Desa Taluk Kecamatan Natal.
Kemudian sebanyak 60 rumah di Desa Taluk dan 25 rumah di Desa Sasaran terendam air. Sehingga saat ini, warga memilih mengungsi sementara sampai air menyusut atau normal kembali.
“Warga yang mengungsi sementara ini sudah ditampung di rumah salah seorang kepala desa. Lalu supaya arus lalulintas bisa segera normal kembali, pemerintah kecamatan bekerjasama dengan PT Karya Muda, PT Sago Nauli, dan PT RMM sedang melakukan perbaikan jembatan yang putus tersebut,” ungkapnya.
reporter | Jeffry Barata Lubis
