Minum Hand Sanitizer karena tak Punya Miras, 10 Orang Meninggal Dunia

Minum Hand Sanitizer

TOPMETRO.NEWS – Nekat minum hand sanitizer lantaran tak punya lagi minuman keras (miras), 10 orang di India dilaporkan tewas. Mereka meregang nyawa usai minum hand sanitizer. Sebelum tewas, mereka terlebih dulu mabuk dan meninggal dunia.

Minum Hand Sanitizer Karena tak Punya Stok Miras

Sebagaimana disiarkan BBC, Sabtu (1/8/2020), insiden warga minum hand sanitizet ini terjadi di negara bagian Andhra Pradesh di mana pemerintahnya sedang melarang penjualan minuman beralkolhol untuk menekan sebaran virus corona.

Campur Air dan Soda

Siddharth Kaushal, Kepala polisi setempat mengatakan 10 orang mencampur hand sanitizer dengan air dan minuman bersoda.

Para warga desa Kurichedu ini kemudian meninggal dunia sekitar 10 hari setelah menenggak campuran itu.

“Beberapa orang yang sangat kecanduan telah mengonsumsi cairan pembersih tangan untuk mabuk,” ujat Kaushal.

Hal ini terjadi karena stok minuman keras tak tersedia selama lockdown, sedangkan hand sanitizer mudah ditemukan.

“Kami sedang menyelidiki apakah sanitizer itu memiliki kandungan racun lain,” ujar Kaushal.

Kaushal menambahkan pihaknya telah mengirim sampel sairan hand sanitizer itu untuk dianalisis di labotarium.

Pemerintah fedral India telah membuka kembali sebagian besar bisnis guna mencegah semakin terpuruknya ekonomi akibat krisis pandemi virus corona.

Kendati begitu, banyak negara bagian yang terus memberlakukan lockdown merespons kemunculan klaster-klaster virus corona baru.

BACA SELENGKAPNYA | Awas Meledak! Jangan Tinggalkan Hand Sanitizer di Mobil

Sekadar diketahui, ternyata hand sanitizer bisa meledak jika Anda lengah atau menyimpan penyanitasi tangan antiseptik (hand sanitizer) di mobil.

Sebuah penelitian menunjukkan hal ini sudah terbukti berbahaya. Cairan yang jamak dibawa orang selama pandemi Covid-19 itu memiliki risiko yang mengkhawatirkan apabila disimpan di tempat panas, seperti mobil yang terjemur di parkiran luar.

Pembersih tangan dimaksud merupakan cairan yang mudah terbakar. Sinar matahari langsung dapat membuatnya meledak.

reporter | Dpsilalahi
sumber | suara/BBC

Related posts

Leave a Comment