topmetro.news – Terdapat beberapa perubahan dalam klasemen sementara F1. Namun Lewis Hamilton (Mercedes) semakin tak tersentuh dan menjadi penguasa puncak klasemen, usai menjadi yang tercepat di GP Spanyol yang membuatnya mengantongi 132 poin.
Max Verstappen (Red Bull Racing) kian melesat dan mempelebar jaraknya di posisi kedua dengan 95 poin. Lalu ada rekan setim Lewis Hamilton, Valtteri Bottas yang berada di peringkat ketiga yaki 89 poin.
Di posisi lima besar ada Charles Leclerc (Ferrari) dengan 45 poin, serta Lance Stroll (Racing Point) dengan 40 poin, angka yang sama yang dimiliki oleh Alexander Albon (Red Bull Racing) yang duduk di peringkat keenam.
Baca Juga : Lewis Hamilton Yakin Dirinya Sehat Walau Belum Jalani Tes Covid-19
Lando Norris (McLaren) yang semula berada diperingkat kelima kini harus turun ke posisi ketujuh dengan 39 poin. Kemudian diikuti oleh Sergio Perez (Racing Point), Carlos Sainz Jr (McLaren) dan Daniel Ricciardo (Renault) yang menempati posisi 10 besar klasemen sementara F1 2020.
Sementara itu, tim Mercedes juga semakin tak tersentuh di posisi puncak klasemen konstruktor dengan 221 poin. Ferrari sendiri saat ini mengalami musim yang berat dan tertahan di peringkat kelima dengan 61 poin.
Lewis Hamilton Disebut Punya Level Sendiri
Bos Mercedes, Toto Wolff, memuji penampilan pembalap utama timnya, Lewis Hamilton, seusai memenangi balapan Formula 1 alias F1 GP Spanyol 2020.
Lewis Hamilton finis sebagai pembalap tercepat GP Spanyol di Circuit de Barcelona-Catalunya, Minggu (16/8/2020).
Kemenangan tersebut menjadi kemenangan keempat Hamilton sepanjang musim kompetisi Formula 1 2020.
Toto Wolff pun memuji penampilan Hamilton pada balapan tersebut, beserta strategi yang ia gunakan.
“Dia punya level sendiri dalam membalap. Lewis mengendalikan penuh balapan. Dia menyimpan daya untuk balapan yang lebih sulit,” kata Wolff, dilansir BolaSport.com dari Crash.
“Hal paling istimewa adalah kami sudah siap mengganti bannya dengan ban lunak, tetapi dia meminta agar tim memberinya ban medium,” tutur dia menjelaskan.
Menurut Toto Wolff, Lewis Hamilton membuat keputusan yang tepat.
“Anda bisa melihat ban lunak membuat Valtteri Bottas kehilangan kecepatan. Kami menggunakan ban lunak untuk Valtteri dan seharusnya dia mengejar Max Verstappen, tetapi bannya tidak kuat,” ujar Wolff.
reporter | yofe
