TOPMETRO.NEWS – Kecelakaan maut mengakibatkan pengendara sepeda motor Honda Vario tanpa nomor polisi (nopol) menderita luka berat dan meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Sabtu (1/2/2020) malam. Sementara itu, pengendara Yamaha Jupiter tanpa nopol dan penumpangnya mengalami luka-luka, sehingga dirawat di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Kota Tebingtinggi.
Kecelakaan Maut di Jalan Tebingtinggi-Siantar
AKP S Siagian, Kasat Lantas Polres Tebingtinggi lewat Aiptu K Napitupulu, Kanit Laka seperti disiarkan lintangnews menuturkan, peristiwa laka lantas itu terjadi di Jalan Tebingtinggi-Siantar, tepatnya di dekat Masjid Dusun Afdeling VIII, Kecamatan Dolok Merawan, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).
Identitas pengendara sepeda motor Honda Vario, menurut polisi, Aiptu Selamat Sembiring alias Selamat alias Sembiring (56) anggota Polri, warga Jalan Danau Melinjo Lingkungan II, Kelurahan Padang Merbau, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebingtinggi mengalami luka berat dan meninggal dunia di TKP.
Menderita Luka Berat
Sementara pengendara Yamaha Jupiter, Agustio (17) warga Simpang Derek Desa Naga Kesiangan, Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Sergai, menderita luka berat dan dirawat di RS Bhayangkara Tebingtinggi.
baca artikel Anda | UNTUNG ADA TNI, BERSAMA MASYARAKAT, NKRI UTUH TERJAGA
Sedangkan penumpang Yamaha Jupiter, Aldi Syahputra (17) warga yang sama menderita luka ringan dan dirawat di RS Bhayangkara Tebingtinggi.
Berboncengan dengan Kecepatan Tinggi
Aiptu K Napitupulu menuturkan, sebelum terjadinya laka lantas itu, Agustio berboncengan dengan Aldi Syahputra melaju dari arah Siantar menuju Tebingtinggi dengan kecepatan tinggi dan tidak hati-hati.
“Setibanya di TKP, tiba-tiba masuk berbelok ke kanan jalan tanpa memperhatikan datangnya sepeda motor yang dikendarai Aiptu Selamat Sembiring dari arah Tebingtinggi menuju Siantar, sehingga terjadi kecelakaan,” sebutnya.
Meninggal Dunia di TKP
Akibat kejadian itu, korban Aiptu Selamat Sembiring mengalami luka berat dan dilaporkan tewas di TKP (tempat kejadian perkara). Selanjutnya jasadnya dibawa ke RS Bhayangkara Tebingtinggi.
“Unit Laka Lantas sudah melakukan olah TKP. Sementara barang bukti diamankan di Unit Laka Lantas Pos Kalembak untuk proses penanganan lebih lanjut,” kata polisi.
baca juga | Mau Wisuda, Mahasiswa Tewas Lakalantas, Polisi Bilang Tak Pakai Helm?
Seperti diwartakan TOPMETRO.NEWS sebelumnya diduga tak pakai helm hingga menjadi korban lakalantas (kecelakaan lalulintas). Padahal saat kejadian, moment paling spesial yakni hari dia bakal diwisuda. Namun ajal menjemputnya setelah terlibat kontra dengan sepedamotor lainnya.
Tak Pakai Helm saat Tabrakan
Sekadar diketahui, Polres Tanggerang Selatan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terhadap kecelakaan mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Nurul Faqih.
Dari penyelidikan di lokasi, kepolisian membenarkan kedua sepeda motor adu banteng. Kepala Nurul Faqih diduga terbentur keras ke aspal. Di lokasi kepolisian juga tidak menemukan helm.
sumber | lintangnews
