Usai Melayat Tetangga, Siswa SMK Dwi Warna Gantung Diri

TOPMETRO.NEWS – Usai melayat dan mengantar mayat tetangganya yang meninggal ke kuburan untuk dikebumikan, Syah Deka Pratama (16) nekad mengakhiri hidupnya dengan seutas tali tambang di dapur tepatnya di tiang jemuran lantai II kediamannya Jalan Pahlawan Gang Anom Kecamatan Medan Perjuangan Selasa (18/4) siang.

Mayat pelajar SMK Kelas II Dwi Warna Jalan Gedung Arca Medan, ini pertama kali ditemukan oleh Salsabila (12) adik korban.

Kronologis Kejadian

Info di peroleh TOPMETRO menyebutkan kejadian itu diketahui pertama kali oleh Salsabila yang baru pulang dari sekolah kemudian memanggil manggil orang tuanya namun tidak ada jawaban dari dalam rumah.

Siswi pelajar SD kelas VI ini kemudian masuk kedalam rumah lewat pintu samping dan mendengar suara musik dari tape yang keras sekali dari atas lantai II.

Salsabila kemudian berjalan menuju teras luar dan melihat Korban telah posisi tergantung di atas teras samping jemuran kain dengan lidah terjulur.

Spontan Salsabila berteriak memanggil ayahnya.Mendengar pengaduan dari putrinya, ayah korban kemudian naik kelantai II. Kemudian menurunkan mayat korban dengan cara memotong tali dengan menggunakan gunting dari atas kepala korban.

Bersama para tetangga korban dibawak ke klinik Pratama jalan Pahlawan. Sesampainya diklinik tersebut pihak perawat mengatakan bahwa Dokter di klinik tidak ada dan mengarahkan pihak keluarga korban untuk membawa korban kerumah sakit Pringadi.

Korbanpun dibawa kerumah sakit Pringadi dan setelah tiba kemudian korban dibawa keruang UGD dan hasil pemeriksàan pihak rumah sakit, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.

Dari hasil musyawarah keluarga memutuskan untuk melapor ke Polsek medan Timur,Kepada petugas Polsek Medan Timur, pihak Keluarga Korban menyatakan tidak menuntut dan membuat pernyataan tidak keberatan.

“Pada hal dia baru melayat dan ikut mengantar mayat tetangga kami yang meninggal untuk dikuburkan, pulang dari menguburkan dia ternyata bunuh diri, kata tetangga korban.

Petugas Polsek Medan Timur tampak mengumpulkan barang bukti seperti tali nilon warna biru, dan melakukan identifikasi terhadap sidik jari, foto korban dan surat pernyataan tidak menuntut oleh orang tua korban.(TM|SURYA)

 

Related posts

Leave a Comment