IHSG Naik Pasca Mou Indonesia dan Arab Saudi

TOPMETRO.NEWS – Pasar saham Indonesia melonjak pasca-kesepakatan yang dibuat oleh pemerintah Indonesia dengan Arab Saudi. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 55 poin atau 1,03% ke 5.418. IHSG ditutup dengan 180 saham menguat, 139 saham melemah dan 112 saham stagnan. Sore ini, telah terjadi transaksi sebesar Rp7,3 triliun dari 10,3 miliar lembar saham diperdagangkan

IHSG Sesi I Terus Menguat ke Level 5.415 Naik 45 Poin, IHSG Kembali Meroket ke Level 5.408
IHSG 5.363, Sektor Tambang, Perdagangan dan Properti Turun 1%

Indeks LQ45 naik 12 poin atau 1,43% ke 900, Jakarta Islamic Index (JII) naik 3,9 poin atau 0,32% ke 698, indeks IDX30 menguat 5,5 poin atau 1,15% ke 487 dan indeks MNC36 naik 1 poin atau 0,34% ke 303. Sektor konsumsi melonjak paling tinggi sebesar 2,2%, sementara sektor industri dasar, tambang, manufaktur dan industri dasar menguat lebih dari 1%.

Hanya sektor infrastruktur tercatat bergerak di zona merah. Adapun saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers, antara lain PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp1.225 ke Rp68.850, saham PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) naik Rp300 ke Rp4.170, dan saham PT Bayan Resources Tbk (BYAN) naik Rp200 ke Rp6.700. Sedangkan saham-saham yang berada di deretan top losers, antara lain saham PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) turun Rp240 ke Rp4.760, saham PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) turun Rp110 ke Rp2.150, dan saham PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk (MREI) turun Rp100 ke Rp3.800.
(TMN/Okz)

Related posts

Leave a Comment