Kubrat Pulev Akui Kehebatan Pukulan Anthony Joshua

pukulan Anthony Joshua

topmetro.news – Kubrat Pulev secara jujur mengakui kehebatan pukulan Anthony Joshua. Sebagaimana berita sebelumnya, petinju kelas berat asal Inggris itu akan menjajal kekuatan Kubrat Pulev bulan depan.

Jika sesuai jadwal, Joshua akan berusaha mempertahankan sabuk kelas berat WBO, WBA, IBF bertempat O2 London, 12 Desember 2020. Kemudian, Joshua akan melakoni dua pertarungan, salah satunya dengan dengan pemegang gelar WBC Tyson Fury pada tahun depan.

Jelang pertarungan itu, Joshua dapat pengakuan dari Kubrat Pulev. “Kekuatan Joshua? Menurut saya, ia memiliki kekuatan pukulan yang tak terbantahkan,” kata Kubrat Pulev, sebagaimana berita The Sun, Selasa (10/11/2020).

BACA | Penggemar Tinju Bersabar, Duel Mike Tyson vs Roy Jones Jr Tertunda

Kontroversi Kubrat Kulev

Kubrat Pulev termasuk salah seorang petinju kelas berat yang kontroversial. Sehingga banyak orang menunggu komentar-komentarnya. Tahun lalu, petinju berusia 39 tahun itu membuat publik tercengang setelah mencium bibir reporter perempuan yang mewawancarainya.

Akibat aksinya tersebut, Kubrat Pulev mendapat tuduhan rasisme dan kena skors selama setahun. Pertarungan melawan Joshua bulan depan menandai comeback petinju asal Bulgaria tersebut.

Sebelumnya diberitakan, Anthony Joshua memamerkan tubuhnya yang kekar menjelang pertarungan dengan Kubrat Pulev. Aksi pamer Joshua kemudian diyakini sebagai bagian dari psywar jelang duel.

Tyson Jones Tertunda

Para penggemar olahraga tinju dunia, terpaksa harus bersabar untuk menyaksikan penampilan Mike Tyson. Pasalnya, duel ekshibisi antar dua legenda tinju dunia, Mike Tyson dan Roy Jones Jr mengalami penundaan.

Sebelumnya, pertarungan yang bertujuan untuk penggalangan dana itu akan berlangsung pada 12 September. Kini, jadwalnya mundur ke 28 November mendatang, sebagaimana laporan Sport Bible.

Pemunduran jadwal pertarungan Tyson vs Jones Jr mungkin berhubungan dengan uang. Lebih banyak waktu jelang laga, bakal lebih banyak promosi.

sumber | sindonews.com

Related posts

Leave a Comment