TOPMETRO.NEWS – Komplotan hipnotis dikepung warga masyarakat. Begitulah ketika seorang pelaku kejahatan hipnotis atas nama Hendrik Silitonga alias Hendrik alias Silitonga yang beraksi di kawasan Jalan Besar Medan-Batang Kuis, Desa Tembung Kecamatan Percutseituan Deliserdang beroperasi hingga ditangkap polisi.
Sekadar diketahui, komplotan dengan modus menyaru sebagai penumpang angkutan umum ini kemudian berusaha melakukan tipu daya dengan memijit tangan korban.
“Benar, pihak Polsek Percutseituan mengamankan Hendrik Silitonga saat melakukan aksi bersama komplotannya,” ujar Iptu John Harto Panjaitan, Kanit Reskrim Polsek Percutseituan kepada wartawan, Sabtu (12/12/2020).
Jhon pun memaparkan Rosinta Siregar yang jadi korban pada Jumat (11/12/2020) kemarin menumpang angkutan penumpang menuju ke Batangkuis. Saat menumpangi angkot tersebut ternyata sudah ada dua orang pria yang berada di dalam angkot.
Korban yang merupakan target dari komplotan ini pun menyapa dan kemudian memijit tangannya, lanjut Kanit Reskrim Iptu Jhon, disaat itulah Hendrik Silitonga naik ke angkot dan meminta korban menggeser tempat duduknya.
Walau dalam pengaruh hipnotis, korban tetap menolak untuk bergeser dengan alasan perempuan sendirian.
Setelah tersadar cincin di jari tidak ada karena telah dilarikan komplotan hipnotis dan wanita itupun langsung teriak.
Sial. Hendrik Silitonga diteriaki hingga terkepung massa dan langsung menghakiminya.
Beruntung saat kejadian ada petugas Polsek Percutseituan langsung mengamankan pelaku.
Sementara korban langsung membuat laporan pada hari itu juga.
Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, Hendrik Silitonga dijebloskan ke penjara sementara pelaku lainnya masih diburu polisi.
BACA SELENGKAPNYA | Dihipnotis, Perawan Siswi SMA Digasak OTK
Seperti diberitakan topmetro.news sebelumnya, seorang siswi sekolah menengah atas (SMA), dihipnotis orang tidak dikenal (OTK) saat pulang sekolah. Selain kena hipnotis, keperawanan seorang siswi SMA berhasil direnggut di sebuah hotel di kawasan Jalan Setia Budi, Kelurahan Simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan.
Peristiwa itu dialami korbannya, sebut saja namanya Melati (15) warga Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor. Kejadian yang menimpa korban, terjadi Selasa (18/2/2020) sekira pukul 12.30 wib.
reporter | jeremitaran
sumber/foto | mistar
