Antisipasi Covid-19, Rutan Kelas IIB Aceh Singkil tidak Lagi Membuka Waktu Berkunjung

Rutan Aceh Singkil

topmetro.news – Dampak wabah Pandemi Covid-19 bukan hanya menyengsarakan para masyarakat di luar saja. Akan tetapi berdampak pada warga binaan (napi). Seperti yang dikatakan Kepala Rutan (Rumah Tahanan) Kelas IIB Aceh Singkil Azwir saat dikonfirmasi reporter topmetro.news di ruang kerjanya.

“Selama wabah Pandemi Covid-19 masuk ke Aceh Singkil, rutan kelas IIB ini tidak lagi membolehkan tamu untuk berkunjung ke dalam rutan,” ucap Azwir, Kamis (7/1/2021).

“Hal ini sudah kita berlakukan sejak Januari 2020 yang lalu. Para tamu hanya diperbolehkan mengantarkan makanan yang dititipkan kepada petugas jaga. Tujuannya ialah agar wabah pandemi Covid-19 tidak ada menular di dalam rutan,” urainya.

Rutan Over Kapasitas

Selain itu, ucap Azwir, ada kekhawatiran, para warga binaan yang berjumlah 166 melebihi batas (over kapasitas), dapat terpapar Corona Virus.

“Sebagai gantinya, para tahanan mendapat kesempatan menelepon keluarganya melalui video call,” tuturnya.

Sementara itu, menurut data, warga binaan di Rutan Aceh Singkil paling banyak berasal dari Pemko Subulussalam. Sedangkan untuk Aceh Singkil hanya sekitar 40-an orang.

BACA | Prostitusi Online di Aceh Singkil Meresahkan Warga

“Karena para napi ini berasal dari Pemko Subulussalam, kita memberikan kesempatan baginya untuk menelepon keluarganya dengan video call,” kata Azwir meneruskan.

“Semoga saja wabah pandemi ini cepat berakhir. Sehingga rutan ini bisa menerima tamu lagi,” tutupnya.

reporter | Rusid Hidayat Berutu

Related posts

Leave a Comment