TOPMETRO.NEWS – Diduga mau perkosa perempuan Baduy, personel Kepolisian Sektor (Polsek) Leuwidamar terpaksa mengamankan AS (38) warga Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak.
Dia diamankan lantaran diduga hendak melakukan pemerkosaan terhadap seorang perempuan yang merupakan warga suku adat Baduy.
Mau Perkosa Perempuan Baduy Langsung Diamankan
Informasi yang dihimpun, AS diamankan Senin (21/6/2021), dan langsung digiring ke Mapolres Lebak.
Perlakuan tidak terpuji AS bermula saat seorang perempuan warga Baduy yang telah bersuami sedang sendiri di sebuah saung Huma di perkebunannya.
AKP Aam M.S, Kapolsek Leuwidamar membenarkan dugaan terjadinya tindakan kriminal itu di wilayah hukumnya.
Kendati begitu, Kapolsek enggan merinci terkait penangkapan pria yang berprofesi sebagai buruh harian dimaksud.
“Bisa langsung konfirmasi ke Kasat Reskrim,” ujar Kapolsek singkat saat dikonfirmasi Selasa (22/06/2021) melalui pesan WhatsApp.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Lebak IPTU Indik Rusmono saat dikonfirmasi memberi keterangan serupa. “Saya masih di luar, nanti saya cek,” katanya.
BACA SELENGKAPNYA | Mau Jual Perawan Rp25 Juta, Gadis Belia di Sidimpuan Malah Diperkosa
Seperti diberitakan TOPMETRO.NEWS sebelumnya, niat mau jual perawan justru jadi korban pemerkosaan.
Begitulah nasib nahas yang diderita seorang gadis belia asal Padang Sidimpuan, Sumatera Utara, berinisial WS. Perempuan itu dilaporkan menjadi korban pemerkosaan di Kabupaten Mandailing Natal (Madina).
Kasus ini terungkap setelah korban melapor ke unit PPA Satreskrim Polres Madina.
Kepada polisi, WS mengaku disekap dan diperkosa seorang pria di sebuah warung minuman keras (miras) di Desa Sopo Tinjak, Madina.
Sebelum diperkosa, korban dicekoki minuman keras hingga mabuk dan tak sadarkan diri.
sumber/foto || poskota
reporter | jeremitaran
