topmetro.news – Satreskrim Polres Simalungun menggerebek lokasi perjudian ketangkasan jenis tembak ikan di Nagori Silou Paribuan, Kecamatan Silau Kahean Kabupaten Simalungun, Senin (24/1/2022). Hasil penggerebekan itu polisi menyita mesin judi ketangkasan jenis tembak ikan.
“Selain menyita satu unit meja mesin judi tembak ikan, petugas juga meringkus dua orang laki-laki bersama barang bukti lainnya. Berupa uang tunai Rp210.000 dan satu buah chip mesin judi tembak ikan,” ucap Kapolres Simalungun AKBP Nicolas Dedy Arifianto SIK SH MH melalui Kasi Humas Polres Simalungun Ipda Arwansyah Batubara, Selasa (25/1/2022).
Arwansyah menyebut, setelah melakukan interogasi, laki-laki tersebut mengaku bernama ZB (22) warga Kecamatan Salak Kabupaten Pakpak Bharat. ZB mengaku bahwa ia adalah pekerja yang bertugas sebagai kasir dan pemegang chip meja tembak ikan di lokasi judi tersebut.
Kemudian seorang lagi adalah RP (52), warga Nagori Silou Paribuan Kecamatan Silau Kahean, Kabupaten Simalungun. “RP adalah pemain judi tembak ikan dan juga sebagai penyedia tempat meja tembak ikan,” ucapnya.
Arwansyah menjelaskan lagi, penggerebakan oleh personil itu adalah berkat laporan masyarakat yang merasa resah dengan keberadaan perjudian jenis tambak ikan. Lokasinya di sebuah warung Nagori Silou Paribuan, Kecamatan Silau Kahean, Simalungun.
“Dari informasi yang kita terima, petugas selanjutnya turun ke lapangan untuk memastikan dan melakukan penyelidikan.Ternyata benar di lokasi tersebut ada aktivitas perjudian,” beber Arwansyah.
Arwansyah juga menjelaskan, penggerebekan yang mereka lakukan itu sebagai bukti keseriusan Polres Simalungun untuk menghentikan segala jenis permainan judi di Kabupaten Simalungun.
“Kapolres Simalungun telah menyampaikan bahwa tidak ada negosiasi bagi pelaku tindak kejahatan di wilayah Simalungun. Termasuk perjudian ini,” kata Arwansyah.
“Terhadap pelaku dan barang bukti sudah kita amankan ke Polres Simalungun. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat untuk informasi ini,” ucap Arwansyah mengakhiri.
reporter | David Napitu
