Ketua MA RI Prof Dr M Syarifuddin: Saya tidak Akan Lindungi Aparat Peradilan ‘Nakal’ dan Bermasalah

Ketua Mahkamah Agung (MA) RI Prof Dr M Syarifuddin menegaskan, dirinya tidak akan memberikan perlindungan atau pembelaan terhadap oknum aparat peradilan yang disinyalir 'nakal' atau bermasalah.

topmetro.news – Ketua Mahkamah Agung (MA) RI Prof Dr M Syarifuddin menegaskan, dirinya tidak akan memberikan perlindungan atau pembelaan terhadap oknum aparat peradilan yang disinyalir ‘nakal’ atau bermasalah.

“Saya tidak akan pernah memberikan perlindungan, memberikan pembelaan kepada aparat peradilan yang ‘nakal’ maupun bermasalah,” tegasnya di hadapan para hakim dari seluruh Indonesia dalam acara Pembinaan Teknis dan Administrasi Yudisial secara hibrida di Hotel JW Marriot Medan, Kamis (23/6/2022).

Kutipan dari laman Mahkamah Agung, Minggu (26/6/2022), M Syarifuddin menambahkan bahwa untuk menjaga nama baik pribadi maupun instansi, bukan hanya menjadi tanggung jawab per orang.

Para pimpinan pengadilan juga memiliki kewajiban mengingatkan dan menegur aparatur yang terindikasi melakukan pelanggaran disiplin dan kode etik pedoman perilaku hakim. Sehingga bisa mencegah tercorengnya nama baik pribadi dan lembaga.

Pengawasan tersebut harus berlaku secara terus menerus, baik di jam kerja maupun di luar jam kerja. Pengawasan jangan menjadi terkesan, bahwa pimpinan ikut campur dalam dalam urusan pribadi.

Namun, tegasnya, harus ada pemahaman, bahwa ini merupakan bentuk tanggung jawab dan rasa sayang pimpinan terhadap staf-stafnya.

Jabatan Melekat

Guru Besar Universitas Diponegoro itu menambahkan, bahwa jabatan yang disandang baik sebagai hakim atau aparatur peradilan yang lain akan melekat ke mana pun pergi. Dan hal tersebut juga berdampak langsung pada nama baik lembaga.

Di bagian lain mantan Kepala Badan Pengawasan tersebut juga mengimbau agar seluruh aparatur peradilan menumbuhkan semangat kebersamaan.

Sikap kepedulian antar sesama dalam saling menjaga dan saling mengingatkan untuk tidak melakukan hal-hal yang dapat menurunkan citra positif lembaga peradilan.

Turut hadir memberikan pembinaan juga yaitu Wakil Ketua MA RI Bidang Yudisial. Wakil Ketua Bidang Non Yudisial. Ketua Kamar Pembinaan, Ketua Kamar Pengawasan, Ketua Kamar Perdata, Ketua Kamar TUN, dan Ketua Kamar Militer.

Peserta acara adalah seluruh aparatur peradilan di seluruh Indonesia secara virtual. Hadir juga para Ketua Pengadilan Tingkat Banding seluruh Indonesia secara langsung di Hotel JW Marriot Medan.

Kegiatan Pembinaan merupakan agenda rutin dari pimpinan MA RI. Hal ini menjadi media dalam memberikan nasehat dan arahan secara langsung kepada seluruh aparatur peradilan serta mencari pemecahan masalah-masalah yang ada di dunia peradilan di seluruh Nusantara.

reporter | Robert Siregar

Related posts

Leave a Comment