Nasib Manusia Ada di Tangannya, Majelis Hakim Pidana Wakil Tuhan di Dunia

Advokat senior Andar M Situmorang SH menyebut, bahwa majelis hakim adalah wakil Tuhan di dunia. Alasannya, karena nasib manusia (yang duduk sebagai terdakwa pidana), berada di tangannya (majelis hakim).

topmetro.news – Advokat senior Andar M Situmorang SH menyebut, bahwa majelis hakim adalah wakil Tuhan di dunia. Alasannya, karena nasib manusia (yang duduk sebagai terdakwa pidana), berada di tangannya (majelis hakim).

“Kenapa kita sebut majelis hakim pidana itu menjadi wakil Tuhan di dunia? Karena nasib manusia ada di tangan mereka,” kata Andar Situmorang saat berbincang-bincang dengan media di Jakarta, Kamis pagi (12/1/2023).

Alasannya, lanjut Andar, bahwa majelis hakim berhak memvonis nasib manusia itu, bahkan hingga menentukan hidup mati (vonis hukuman mati).

“Majelis hakim itu berhak memvonis nasib manusia itu, satu hari sampai hukuman mati. Dari batas satu hari sampai 20 tahun. Seumur hidup sampai hukuman mati. Makanya kita bilang, majelis hakim itu, dalam pidana ya, bukan perdata, ia wakil Tuhan. Karena nasib manusia itu ada di palu hakim itu. Itulah alasannya kenapa mereka (majelis hakim) adalah wakil Tuhan di dunia,” paparnya.

Lebih lanjut Andar Situmorang menjelaskan, bahwa posisi majelis hakim sebagai wakil Tuhan di dunia adalah selama persidangan berlangsung. “Selama persidangan berlangsung, maka hakim adalah wakil Tuhan di dunia,” imbuh Direktur Eksekutif Goverment Against Corruption & Discrimination (GACD) ini.

“Sejak majelis hakim itu mengetok palu, sidang terbuka untuk umum, sampai nanti ketuk palu menutup persidangan perkara terpidana, hakim adalah wakil Tuhan. Jadi mulai saat ketok palu pembukaan sidang sampai sidang tutup, majelis hakim itu adalah wakil Tuhan di dunia. Diposisikan dia wakil Tuhan di dunia,” tegasnya.

“Sesudah ketok palu, persidangan tutup, ia kembali lagi menjadi manusia biasa menjadi hakim biasa. Bukan majelis lagi, bukan wakil Tuhan lagi,” tutup Andar M Situmorang.

reporter | Jeremi Taran

Related posts

Leave a Comment