SADIS..!! Sering Dilecehkan, Remaja Bunuh Pria Doyan Sesama Jenis di Kamar Kos

Sering dilecehkan

TOPMETRO.NEWS – Sering dilecehkan hingga bunuh pria paroh baya Waluyo (51). Inilah yang dilakoni seorang remaja dewasa berinisial MA (20).

Sering dilecehkan merupakan alasan bagi MA. Pasalnya menurut pengakuannya, hampir 2 hingga 3 kali seminggu remaja ini dipaksa ‘melayani’ korban pembunuhan Waluyo. Padahal sejenis, sama-sama pria.

Sering dilecehkan, mungkin hal itulah yang bikin pelaku gelap mata hingga menghabisi nyawa Waluyo yang tinggal bersama dengannya di rumah kontrakannya di Pademangan.

BACA PULA | Walikota Hadiri Peletakan Batu Pertama Renovasi Gedung Polres Pematang Siantar

Seperti dilansir TOPMETRO.NEWS pada Selasal 11 Juli 2023.

Seorang remaja berinisial MA (20) dilaporkan menghabisi nyawa Waluyo (51) lantaran sakit hati kerap mendapat pelecehan seksual di kamar kontrakannya.

Tak pelak lagi, pelaku MA ditangkap di Wonosobo, Jawa Tengah setelah melarikan diri pada Sabtu, 8 Juli 2023. Korban diketahui dibunuh pada Senin, 3 Juli 2023 silam.

BACA PULA | Tergiur Rp100 Juta, Lukman Kurir 27 Kg Sabu Asal Medan Terancam Hukuman Mati

AKBP Titus Yudho Uly, Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya mengatakan pelaku merupakan pekerja serabutan. Tapi seperti biasa pelaku berjualan kopi keliling.

Diketahui pelaku asal Wonosobo itu memilih merantau ke Jakarta setahun lalu setelah ada masalah keluarga.

Kemudian di Jakarta pelaku mengenal korban Waluyo lalu tinggal bersama dalam sebuah rumah kontrakan di kawasan Pademangan.

BACA PULA | Warga Mengeluh, Baskami Tinjau Pasar Inpres Kwala Bekala

“Pelaku dan korban pekerjaannya serabutan, gak nentu, kadang berjualan kopi keliling,” ucap polisi.

Selama tinggal bersama, MA mengaku sering dilecehkan (red, pelecehan seksual) oleh korban Waluyo. Padahal keduanya sesama jenis.

Bahkan, menurut polisi sesuai keterangan pelaku, dalam seminggu, pelaku dipaksa melayani nafsu birahi korban sebanyak 2 sampai 3 kali.

BACA PULA | Bobby Nasution Angkat Keberagaman Sekaligus Penggerak Ekonomi

Polisi masih menelusuri terkait pelaku yang selama kurang lebih setahun ini dilecehkan korban. Namun hasil pemeriksaan diketahui jika korban mengalami kelainan seksual.

Pelaku yang sudah lama menyimpan rasa kesal kemudian menikam korban dengan sebilah pisau dan gunting. Korban pun tewas bersimbah darah di kontrakan itu.

“Kami masih selidiki soal kejiwaan pelaku. Namun hasil pemeriksaan, korban ini mengalami kelainan seksual, suka sesama jenis,” beber polisi.

BACA PULA | Ssst… Panji Gumilang Punya 289 Rekening Bank

Kini pelaku MA masih dalam pemeriksaan intensif penyidik untuk menungkap apa motif sebenarnya.

Sekadar diketahui pula, pembunuhan sadis ini terjadi di sebuah rumah kontrakan kawasan Pademangan, Jakarta Utara pada Senin, 5 Juli 2023.

Namun, jasad korban baru terendus warga 2 hari setelah peristiwa itu yakni Rabu, 5 Juli 2023.

BACA PULA | Cek Manfaat Madu untuk Kecantikan Hingga Kesehatan

“Ada dua orang Saksi mencium bau busuk dan lapor sama RT dan RW kemudian lapor Polsek Pademangan,” kata polisi.

Pembunuhan dilakoni pelaku dengan cara menusuk leher korban menggunakan pisau dan gunting. Setelah tewas, pelaku yang mengaku sering dilecehkan itu menutupi jasad korban dengan pakaian.

asl1

Related posts

Leave a Comment