Dosmar Banjarnahor: Tidak Ada Toleransi Bagi Pelaku Perundungan dan Kekerasan Seksual Bagi Anak Didik

Dosmar Banjarnahor SE mengingatkan kepala sekolah dan para guru untuk menjaga dan mengingatkan semua pihak supaya tidak terjadi perundungan dan kekerasan seksual bagi anak didik

topmetro.news – Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor SE mengingatkan kepala sekolah dan para guru untuk menjaga dan mengingatkan semua pihak supaya tidak terjadi perundungan dan kekerasan seksual bagi anak didik. Hal ini disampaikan pada pertemuan Bupati dengan kepala sekolah dan guru-guru SMP Negeri 1 Pollung, Selasa (3/10/2023).

“Tidak ada toleransi bagi siapa saja yang melakukan perundungan apalagi pelaku kekerasan seksual bagi anak didik. Kalau ada yang melakukan kekerasan seksual, Kepala Sekolah bersama guru laporkan ke pihak berwajib. Tidak ada perdamaian.” Bupati mengingatkan.

Bupati juga menyampaikan bahwa Pemkab Humbang Hasundutan berkomitmen meningkatkan mutu pendidikan dan berharap kedepan generasi Humbang Hasundutan bisa bersaing dengan kabupaten lain ditingkat Nasional dan bahkan Internasional.

Saat ini kita terus membenahi fasilitas sekolah mulai dari ruang kelas, kantor guru, laboratorium bahkan toilet harus cukup demikian juga dengan lapangan olah raga dan lingkungan sekolah. Selain itu, sampai saat ini kita masih terus menerapkan dan mensosialisasikan Metode Gasing atau Gampang Asik dan Menyenangkan dalam belajar matematika.

Semua hal ini dilakukan untuk mempersiapkan generasi muda Humbang Hasundutan agar siap menyongsong persaingan yang semakin ketat pada masa mendatang. Bupati juga berharap agar para guru meningkatkan kualitasnya melalui pelatihan-pelatihan dan menjadi profesional didalam mengajar.

“Tidak ada manusia yang bodoh sejauh pancaindera nya baik, tinggal bagaimana metode yang dipakai dalam mengajar satu mata pelajaran. Seorang guru bahasa Inggris harus mampu mencari metode yang tepat sehingga siswa lebih mudah menangkap dan belajar bahasa inggris,” ujar Bupati.

Ditambahkannya, jangan ada lagi siswa SMP yang tidak tahu Membaca, Menulis dan Menghitung atau Calistung. Kalau masih ada, guru harus memberikan perhatian khusus atau dalam bahasa batak “parateatehon, panotnoti torus” (perhatikan terus menerus).

Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor SE merupakan alumni SMP Negeri 1 Pollung. Selain mengunjungi SMP Negeri 1 Pollung, Bupati juga menyempatkan diri melihat fasilitas lapangan olahraga SD Negeri 177677 Pollung sebagai alumni di sekolah tersebut. Kemudian dilanjutkan dengan peninjauan pembangunan fasilitas sekolah di SMP Negeri 5 Pollung.

reporter | S Marihot Pakpahan

Related posts

Leave a Comment