Cegah TPPO, Kanim Belawan Bentuk Desa Binaan

topmetro.news – Sebagai bentuk upaya untuk mencegah Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan melaksanakan rapat pembentukan desa binaan Imigrasi, Rabu (1/11).

Pembentukan desa binaan, yakni Desa Sena, dan Desa Baru, di Kecamatan Batang Kuis, Deli Serdang sekaligus rapat tim pengawasan orang asing (tim pora) di Hotel Wing, Kualanamu. Rapat tersebut juga hadir Kesbangpol Linmas Deli Serdang, Disdukcapil Deli Serdang, Polres Deli Serdang, BIN Daerah Sumatera Utara dan Bais TNI.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan  Ridha Sah Putra menyebutkan, pembetukan tersebut sebagai bagian dari konsolidasi pencegahan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di wilayah kerja Kanim Kelas II TPI Belawan.

“Dalam upaya untuk memperkuat pengawasan Keimigrasian. Sebagaimana amanat Undang-undang No. 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian. Di atur dalam Bab 6 Pasal 69, Menteri membentuk tim pengawasan Orang Asing. Yaitu Tim Pora, hingga tingkat kecamatan,” ungkap Ridha.

Oleh karena itu, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan membentuk desa binaannya dengan seluruh perangkat desa. Serta pemangku kepentingannya demi meminimalisir pelanggaran dan kejahatan pada wilayah kerja desa binaan tersebut.

“Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk menyamakan persepsi dalam rangka pengawasan Imigrasi pada delapan wilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan yang cukup luas dengan jarak yang terlalu jauh sebelah timur Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan,” imbuhnya.

Butuh Dukungan

Sehingga, perlu dukungan dari setiap stakeholder untuk saling bertukar informasi terutama tentang desa binaan Imigrasi.

“Kami juga mengapresiasi Kepala Badan Kesbangpol yang dapat hadir dalam rapat tim pora Kantor Imigrasi Kelas II Belawan. Sehingga dapat bersinergi untuk menghadapi potensi ATHG demi mensukseskan pemilu tahun 2024 mendatang,” bebernya.

Selain itu, Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Belawan, Ridha Sah Putra juga menyosialisaskan Teroboson SIPOLTAK (Aplikasi Pemantuan Layanan dan Tindakan a

Administratif Keimigrasian), sebagai upaya meningkatkan mutu Pengawasan Layanan Keimigrasian.

“Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat mewujudkan ASN ber-AKHLAK. Yakni Jujur, Mandiri, Disiplin, Adil, Tanggung Jawab, Berani, Sederhana, Peduli, Kerja Keras,” tukasnya.

reporter | Thamrin Samosir

Related posts

Leave a Comment