Panel Listrik Milik IPAM Sunggal Alami Gangguan, Pelayanan Perumda Tirtanadi Terganggu

Panel listrik milik Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Sunggal mengalami gangguan, mengakibatkan terganggunya layanan air ke pelanggan.

topmetro.news – Panel listrik milik Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Sunggal mengalami gangguan, mengakibatkan terganggunya layanan air ke pelanggan.

“Panel listrik kami mengalami sedikit gangguan Bang, namun kami tetap beroperasi,” kata Kepala Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Tirtanadi Sunggal Oki Setiawan Sabtu (1/3/2025), melalui telepon selularnya.

Menurut Oki, panel listrik milik Tirtanadi yang mengalami gangguan terjadi pada Hari Selasa hingga Rabu (25 – 26 Feb 2025). Hal itu mengakibatkan kapasitas produksi menurun. Yakni, dari kapasitas produksi 2.400 liter/detik turun menjadi 1.500 liter/detik, mengakibatkan dampak gangguan yang luas dan membutuhkan waktu lama untuk normalisasi aliran air di saluran perpipaan.

Kemudian, sambung Oki, pada Hari Kamis (27/2/2025), terjadi banjir sungai di Sunggal, sehingga pengolahan air baku menjadi kembali terganggu. “Kemudian, Kamis (27/2/2025), terjadi banjir di Sungai Sunggal, makanya pengolahan air baku agak terganggu,” ujarnya.

Namun, lanjut Oki, pengolahan air di IPAM Sunggal saat ini sudah berjalan normal kembali seperti biasanya.

Tingkatkan Pelayanan

Plt Direktur Utama Perumda Tirtanadi Ewin Putra melalui balasan WhatsApp-nya mengatakan, apa pun kondisi di lapangan, mereka tetap berupaya untuk meningkatkan pelayanan. “Dan kami akan tetap berupaya untuk meningkatkan pelayanan,” kata Ewin Putra.

Sementara Kepala Transmisi dan Distribusi Dedi Gusman mengatakan, wilayah yang terdampak hanya di Perumahan Bumi Asri. Katanya, lokasi Perumahan Bumi Asri tersebut berada di ujung dari pelayanan IPAM Sunggal, sehingga air yang masuk ke pipa untuk wilayah Bumi Asri mengalami keterlambatan.

“Perumahan Bumi Asri ini posisi pipanya paling ujung dari pelayanan IPAM Sunggal. Jadi air yang masuk ke pipa untuk wilayah Perumahan Bumi Asri sedikit lama untuk proses pemadatan di dalam pipa yang relatif cukup panjang jaringannya,” kata Dedi Gusman.

Menurut Dedi Gusman, hingga saat ini petugas masih terus berjibaku mengalirkan air secepatnya ke wilayah Bumi Asri. Estimasinya, aliran air akan normal kembali satu hingga dua minggu ke depan.

Untuk itu, lanjut Dedi Gusman, Perumda Tirtanadi menyiapkan empat unit mobil tangki air. Di mana satu unit dapat melayani dua blok warga Bumi Asri dan dapat segera menghubungi pengelola komplek Bumi Asri No HP 081263526364 (Pak Ucok).

Kepala Bidang Publikasi dan Komunikasi Lokot Parlindungan Siregar menyampaikan permohonan maaf atas gangguan pelayanan yang terjadi.

Pada Hari Sabtu (1/3/2025), usai melaksanakan Sholat Zuhur di Masjid Al Muhajirin Kompleks Bumi Asri, Lokot Parlindungan Siregar melakukan dialog dengan jamaah masjid serta Ketua Badan Kenaziran Masjid (BKM) Azwin Sulaiman.

Pada kesempatan itu, Lokot menjelaskan perihal gangguan pelayanan di Kompleks Bumi Asri. Sekaligus menyampaikan, bahwa Tirtanadi hingga saat ini, siang dan malam, bekerja untuk mengatasi permasalahan yang terjadi.

sumber | RELIS

Related posts

Leave a Comment