DPRD Medan: Jangan Ada Oknum Aparat Bekingi Peredaran Narkoba

TOPMETRO.NEWS – Persoalan ekonomi diyakini jadi salah satu sebab masih maraknya peredaran narkoba. Ditambah lagi, adanya oknum-oknum aparat penegak hukum nakal yang jadi pembekingnya.

Hal itu diungkapkan oleh anggota DPRD Medan Herri Zulkarnain kepada wartawan, Minggu (20/8/2017) menyikapi maraknya peredaran narkoba.

“Musuh paling besar sekarang adalah masalah narkoba. Sampai saat ini narkoba belum bisa tuntas. Faktor ini juga mungkin karena Indonesia adalah tempat pemakai narkoba yang besar,” ucapnya.

Herri menambahkan, tidak tuntasnya memberangus narkoba tidak terlepas dari masalah perekonomian. Karena sebagian orang dengan mudah terbujuk rayuan menjadi kurir narkoba lantaran diiming-imingi sejumlah uang.

“Masyarakat yang belum sejahtera membuat sulitnya memberantas narkoba. Oleh sebab itu, pemerintah harus buka lapangan pekerjaan
sebanyak-banyaknya,” bebernya.

Politisi Partai Demokrat ini mengajak masyarakat untuk sama-sama membantu aparat kepolisian dalam memberantas narkoba. Meski demikian, Herri juga mengingatkan agar jangan ada oknum-oknum aparat yang menjadi pemback up peredaran narkoba.

Herri juga meminta agar pihak terkait melakukan pengawasan dan pengamanan di perairan Medan. Sebab, seperti diketahui daerah pesisir merupakan pintu masuk narkoba. “Kalau di Medan, perketat pengawasan di perairan seperti di Belawan,” bilangnya.

Terpisah, anggota Komisi A DPRD Medan, deni Maulana Lubis meminta pemerintah serius mengungkap adanya dugaan oknum pejabat dan aparat penegak hukum yang terlibat peredaran narkoba. Jika terbukti benar, oknum tersebut harus diberikan sanski setegas-tegasnya.

Deni beralasan, tindakan oknum aparat yang terlibat dalam peredaran narkoba ataupun menjadi beking, merupakan kejahatan luar biasa. Ini juga bisa disebut bagian dari aksi mafia narkoba di dalam negeri.

“Oknum aparat yang terlibat bisa dibilang sama statusnya dengan bandar narkoba. Mereka harus diberikan sanksi hukuman luar biasa,” pungkas politisi Nasdem itu.(TM/04)

Related posts

Leave a Comment