TOPMETRO.NEWS – Teka-teki siapa yang nantinya akan menjadi pimpinan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Siantar, yakni Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Siantar masih belum terjawab.
Pasca dilantiknya, Hefriansyah sebagai Wakil Wali Kota dan telah diusulkan DPRD Siantar sebagai Wali Kota defenitif, memunculkan beberapa nama sebagai Calon Sekda.
Salah seorang mantan pejabat Pemko Siantar Kondarius Ambartia menyarankan, sebaiknya yang menjadi Sekda adalah orang yang mengerti tentang tata kelola pemerintahan. Hal itu dikatakannya ketika dihubungi wartawan melalui sambungan telepon selulernya, Selasa (7/3). Kondarius menyebutkan, bahwa selama ini Pemko Siantar kurang menjalankan sistem pemerintahan yang baik.
“Ini karena pejabatnya kurang memiliki kemampuan disipilin ilmu soal tata kelola pemerintahan,” sebut mantan pejabat eselon II ini.
Kondarius menuturkan, sebaiknya nantinya menjadi Sekda adalah orang yang memiliki pengetahuan tentang tata kelola pemerintahan.”Sekda itu harus ditempati sosok yang memiliki kemampuan atau disipilin ilmu tentang tata kelola pemerintahan,” ucapnya.
Menurut Kondarius, yang memiliki disiplin ilmu terkait tata kelola pemerintahan adalah lulusan sekolah tentang Pamong Praja, yakni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDAN) atau dulunya disebut Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN).
“Karena memang dari awal kuliah, mereka sudah dibekali ilmu pemerintahan. Ini bertujuan mempersiapkan kader pemerintah, baik di tingkat daerah maupun pusat. Untuk itu lah mereka lebih mengetahui tentang tata kelola pemerintahan,” ucapnya. (TMN)