PLTBS KEK Sei Mangke Bernilai Puluhan Miliar Rupiah Mangkrak

TOPMETRO.NEWS – Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa Sawit (PLTBS) di Kawasan Ekonomi Kusus (KEK) Sei Mangke tidak beroprasi lagi. Pembangkit listrik yang dirancang bisa memiliki daya kapasitas 2x 3,5 MW ini direncanakan dapat mensuplai listrik diseluruh kawasan. Namun, keinginan tersebut menjadi sia-sia ketika PLTBS mulai beroprasi tahun 2011.

Saat ini bagunan PLTBS terlihat bagaikan onggokan gedung yang mangkrak. Dijelaskan karyawan Kantor KEK yang namanya tidak mau disebutkan, sejak akhir 2014 PLTBS tidak beroprasi lagi. Pembangkit listrik dianggap gagal produksi sebab tidak sesuai seperti diharapkan kapasitas yang semestinya 2x 3,5MW,tegangan 220-240vol tidak tercapai.

PLTBS dirancang sebagai listrik internal KEK yang bertujuan mengaliri kebutuhan listrik di KEK. Namun setelah beroprasi mulai tahun 2011 pabrik tersebut tak mampu menghasilkan voltasi watt sesui standart, apalagi kapasitas yang 2x 3,5 MW seperti yang diharapkan. Akhirnya semua pabrik yang ada di KEK menerima pasokan dari Perusahan Listrik Negara (PLN). Kegagalan tersebut mau tidak mau, PLTBS ya harus ditutup.

“Bangunan dan fasiltas yang ada di PLTBS nilai nya bisa puluhan miliar rupiah namun sia-sia,” sebut sumber.

Rencananya PLTBS tersebut akan direnovasi kembali dengan target kapasitas 2x 3,5 MW, namun belum tau kapan dilaksanakan.

Sementara itu, Maneger KEK, Deni yang coba ditemui tidak berada dikantor dan pesan yang dikirim ke ponselnya juga tidak mendapat balasan.(TMD/RUS)

Related posts

Leave a Comment