Nilai Tukar Rupiah Terasa Perkasa Meski Terbatas

nilai tukar rupiah menguatt

Topmetro.news – Nilai tukar Rupiah semakin menguat terhadap kurs dolar AS. Koreksi pada indeks dollar Amerika Serikat (AS) berhasil membuat rupiah mempertahankan penguatan di awal pekan ini. Kemarin, valuasi Rupiah di pasar spot menanjak 0,06% ke level Rp 13.660 per dolar AS. Serupa, di kurs tengah Bank Indonesia (BI), mata uang Garuda terangkat sebesar 0,08% menjadi Rp 13.659 per dolar AS.

Sentimen eksternal masih menjadi pendorong utama keperkasaan Rupiah. Analis Monex Investindo Futures Faisyal mengatakan, indeks dolar AS mengalami koreksi setelah yield obligasi negeri uak Sam turun.

Senin (26/2/2018) pukul 16.30 WIB, indeks dolar AS terkoreksi 0,29% ke level 89,626. Sedang yield obligasi AS dengan tenor 10 tahun ada di posisi 2,88% pada akhir pekan lalu.

Berpeluang Menguat Lagi

Karena itu, Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual memprediksikan, Rupiah hari ini berpeluang kembali menguat meski terbatas. “Ini teknikal saja karena sepekan lalu Rupiah sudah melemah,” kata dia.

Keunggulan rupiah atas dolar AS belum signifikan, mengingat belum ada data positif dari dalam negeri. Pasar masih menanti data inflasi yang dirilis Kamis (1/3/2018) lusa. Alhasil, David menebak, Rupiah hari ini dalam kisaran Rp 13.620–Rp 13.680 per dolar AS. Sementara Faisyal memperkirakan, Rupiah bergerak di rentang Rp 13.630–Rp 13.680 per dolar AS. (tmn)

sumber: kontan

Related posts

Leave a Comment