Rencana RRT Tingkatkan Impor CPO Untungkan Sumut

impor-cpo

Topmetro.News – Rencana Republik Rakyat Tiongkok (RRT) yang akan meningkatkan impor CPO (minyak sawit mentah) sebanyak 500.000 ton dari 3,73 juta ton di 2017 dipastikan akan menguntungkan Sumut. Pasalnya daerah ini dikenal sebagai daerah penghasil CPO sehingga jika Tiongkok benar-benar menaikkan impor, maka hal itu bisa menggairahkan sektor persawitan lokal untuk meningkatkan devisa.

Sun Ang, Konjen RRT di Medan di Medan, Minggu (20/5/2018) menerangkan peningkatan kerjasama dagang dan bisnis antara RRT dan Indonesia merupakan kesepakatan yang dinyatakan presiden kedua negara itu.  ”Dengan meningkatnya ekspor minyak sawit tentunya akan menguntungkan pengusaha dan petani serta pemerintah Sumut,” ulangnya.

Prospek Impor CPO Manfaatkan China International Import Expo di Shanghai

Dia berharap pengusaha Sumut ada yang ikut di China International Import Expo yang akan digelar di Shanghai November 2018 dimana Indonesia sudah memastikan berpartisipasi dalam pameran itu.

“Konjen RRT di Medan sangat meyakini kerja sama dagang dan bisnis antara pengusaha Tiongkok dan Sumut akan semakin baik ke depannya karena selama ini juga sudah cukup bagus,” ujar Sun Ang.

Andalan Ekspor Sumut

Sekretaris Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo Sumut, Laksamana Adiyaksa mengatakan, CPO memang menjadi salah satu andalan ekspor Sumut ke RRT.

Data Badan Pusat Statistik atau BPS Sumut, ujar Laksamana, menunjukkan secara total, selama triwulan I 2018, devisa Sumut dari ekspir CPO mencapai 845,262 juta Dolar AS. Dari total devisa itu, sebagian besar berasal dari ekspor ke RRT. Selain ke RRT, ekspor CPO Sumut terbesar ke India dan Eropa. (tmn)

sumber: antara

Related posts

Leave a Comment