SBY: Partai Demokrat tidak Akan Tenggelam

partai demokrat

topmetro.news – Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menebar optimisme kepada seluruh calon anggota legislatif (caleg) PD. SBY meyakini partai yang dipimpinnya tetap bertahan pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2019.

“Saya tetap punya keyakinan dan tetap optimsitis bahwa Partai Demokrat tidak akan tenggelam. Demokrat akan tetap eksis. InshaAllah akan lebih sukses dari Pemilu 2014 yang lalu,” kata SBY saat menutup Pembekalan Caleg PD di Jakarta, Minggu (11/11/2018).

Menurutnya, perjalanan partainya untuk berkompetisi dalam Pileg 2019 bukan sesuatu yang mudah. Sebab, partainya tidak mengusung kader terbaik sebagai calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres).

Meski begitu, ia menekankan perlunya para caleg PD memiliki kesabaran dan semangat juang. “Saya harap kita semua tetap bersabar. Tegar namun gigih berikhtiar,” tegasnya.

BACA JUGA: Generasi Milenial Rentan Terpapar Virus Intoleransi

Tantangan Partai Demokrat

Sebelumnya, SBY memang menyebut tiga tantangan terberat Pileg 2019. Pertama, keserentakan antara Pileg serta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres). Partai politik (parpol) seperti PDI Perjuangan (PDIP) dan Partai Gerindra menerima keuntungan berlebih dibanding yang lain.

“PDIP dengan Pak Jokowi (Joko Widodo) sebagai capres kader partai itu dan Partai Gerindra dengan Prabowo sebagai capres kader Partai Gerindra. Suara kedua partai politik itu meningkat tajam,” kata SBY, Sabtu (10/11/2018).

Kedua, metode penghitungan suara dengan menggunakan sistem ‘Sainte Lague’. “Kembali kemungkinan perolehan PDIP bersama Pak Jokowi dan Partai Gerindra bersama Pak Prabowo juga makin diuntungkan. Itu juga tercermin dari survei saat ini,” demikian SBY.

Ketiga, penerapan ambang batas partai mengajukan capres dan cawapres atau presidential threshold 20 persen mengacu Pemilu sebelumnya. SBY menyatakan, ketentuan itu merugikan partai-partai kecil untuk mengikuti Pilpres.

“Saya ulangi (Pileg 2019) jauh lebih berat. Saya bukan tipe pemimpin yang suka memberikan angin surga. I ‘have to tell the truth’ (sampaikan kebenaran),” demikian SBY. (TMN)

sumber: beritasatu.com

Related posts

Leave a Comment