topmetro.news – Rennes juara Piala Prancis usai menaklukkan dominasi Paris Saint-Germain dengan skor 6-5 dalam drama adu penalti, setelah bermain imbang 2-2 di waktu normal. Dalam partai final Piala Prancis 2018/19, pada Minggu (28/04/2019) pagi WIB di Stadion Stade de France, Paris, Prancis.
Gelandang PSG Christopher Nkunku menjadi satu-satunya algojo, yang gagal menyarangkan bola ke gawang dalam adu penalti, dari 12 pemain yang menghadapi titik putih, demikian catatan laman resmi federasi sepak bola Prancis FFF.
Ironisnya Nkunku, yang baru masuk di pengujung babak kedua waktu tambahan, mengirimkan bola eksekusi penaltinya melambung di atas mistar gawang, sehingga memastikan kemenangan bagi Rennes. Masuknya Nkunku menyusul kartu merah yang diterima bintang PSG, Kylian Mbappe, pada menit ke-118 setelah ia melakukan pelanggaran keras, terhadap Damien Da Silva di area pertahanan Rennes.
PSG sebetulnya memulai laga dengan sangat baik, dan membuka keunggulan pada menit ke-13 lewat tendangan voli, Dani Alves dalam situasi sepak pojok. Dua menit kemudian Mbappe memperoleh peluang berbahaya, namun bola tembakannya berhasil ditepis kiper Tomas Koubek. PSG sukses menggandakan keunggulan pada menit ke-21, lewat gol indah lain yang dicetak Neymar.
Berawal dari sebuah serangan balik, Angel Di Maria melepaskan umpan terobosan kepada Neymar, yang segera mengangkat bola melewati atas kepala Koubek, dan berusaha menutup ruang tembak bintang Brazil itu.
Rennes berhasil memperkecil ketertinggalan pada menit ke-40, setelah umpan silang Ibrahima Traore yang berusaha dihalau Presnel Kimpembe, malah membuat bola berbelok arah dan mengecoh Areola, sebelum masuk ke dalam gawang PSG.
Skor 2-1 untuk PSG bertahan hingga turun minum, dan mereka berusaha memperbesar keunggulan. Namun tak ada peluang yang bisa mereka manfaatkan.
Babak Kedua
Mamasuki babak kedua, kedua tim bermain dengan tempo tinggi. Rennes bermain cukup membuat kewalahan pertahanan PSG, dan Rennes justru menyamakan kedudukan memanfaatkan pertahanan PSG yang mulai merapuh, saat Mexer berhasil menanduk bola sepak pojok kiriman Clement Grenier pada menit ke-66.
Gol itu melecut para pemain PSG namun tembakan Neymar melebar, demikian juga Mbappe. Neymar juga tak mampu menyambut umpan tarik Mbappe, pada menit ke-86 di muka gawang.
Dewi Fortuna Berpaling dari PSG
Skor 2-2 bertahan hingga waktu normal usai, dan pertandingan dilanjutkan babak tambahan 2×15 menit. Dewi Fortuna berpaling dari PSG mulai terlihat, ketika tembakan Mbappe menyelesaikan umpan kiriman Neymar, membentur tiang gawang pada menit ke-99. Sedangkan peluang Rennes dari Hatem Ben Arfa, pada menit ke-110 juga masih melenceng, tak mengubah skor hingga babak tambahan usai.
Rennes memulai dulu dalam adu penalti, dan satu persatu pemain mereka sukses melesakkan bola ke dalam gawang. Kedudukan adu penalti 5-5, sehingga terpaksa diteruskan kepada penendang penalti keenam.
Ismaila Sarr sukses menjadi algojo keenam Rennes, sebaliknya Christopher Nikunku gagal pada tendangan keenam PSG, sehingga klub Paris ini harus merelakan gelar juara Piala Prancis dirampas Rennes.
Kegagalan ini membuat PSG mengakhiri musim dengan cuma satu gelar juara liga. Dominasi lima tahun PSG pada trofi ini pun berakhir. Rennes menjuarai trofi ini untuk pertama kalinya sejak 1971, sebaliknya untuk pertama kali pula PSG gagal juara Piala Prancis sejak 2011.(TM-YOFE)