Tiga Ibu dan Lima Anaknya Turut Jadi Korban Kebakaran Langkat

kebakaran langkat

topmetro.news – Kebakaran Langkat yang menghebohkan itu, ternyata menyimpan cerita tragis. Dimana ada tiga ibu korban tewas diketahui masing-masing membawa anak mereka. Sehingga ada lima korban anak tewas dari antara 28 yang terjebak dalam kebakaran.

Seorang wanita bernama Yunita Sari, tewas terbakar bersama dua orang anaknya bernama Pinja dan Sasa. Belum banyak keterangan diperoleh terkait tiga sekeluarga yang turut menjadi korban kebakaran Langkat ini.

Namun penjelasan warga, wanita itu memang kadang membawa anaknya ikut bekerja di pabrik naas itu.

Ibu lain yang membawa anaknya dan turut semuanya tewas adalah, Fitri, tewas bersama anaknya bernama Sifah. Lalu ada Desi/Ismi yang ikut tewas bersama dua anaknya, bernama Juma dan Bisma.

Kejadian ini pun semakin membuat warga yang mengetahuinya bertambah prihatin.

Korban Tewas 28 Orang

Informasi dari lapangan menyebut, bahwa bangunan tempat pekerja itu memang selalu terkunci. Sehingga ada dugaan, saat terjadi kebakaran, semua korban panik sehingga tidak bisa menyelamatkan diri.

Ada pula yang menyebut, bahwa lokasi api berada di pintu keluar, makanya para pekerja tidak bisa meloloskan diri. Sedangkan asal api masih simpang siur. Ada yang menyebut, karena lupa mematikan kompor usai memasak makanan.

Sementara itu, informasi terakhir yang diperoleh dari Kantor Kepala Desa Sambirejo Kecamatan Binjai Pemkab Langkat, korban tewas dalam kebakaran Langkat itu mencapai 28 orang. Sementara yang selamat empat orang.

Hal ini berdasarkan laporan sementara korban kebakaran perakitan mancis di Desa Sambirejo Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat yang terjadi pada pukul 12.05 WIB, yang disampaikan Kepala Desa Sambirejo kepada Bupati Langkat c/q Kepala BPBD Langkat.

BACA JUGA | Puluhan Pekerja Pabrik Mancis Tewas di Langkat

Selengkapnya daftar nama-nama korban adalah sebagai berikut:

Korban tewas:

1. Nurhayati
2. Yunita Sari
3. Pinja (anak Yunita Sari)
4. Sasa (anak Yunita Sari)
5. Suci/Aseh
6. Mia
7. Ayu
8. Desi/Ismi
9. Juna (anak Desi)
10. Bisma (anak Desi)
11. Dhijah
12. Maya
13. Rani
14. Alfia
15. Rina
16. Amini
17. Kiki
18. Priska
19. Yuni (Mak Putri)
20. Sawitri
21. Fitri
22. Sifah (anak Fitri)
23. Wiwik
24. Rita
25. Rizki (pendatang)
26. Imar
27. Lia (mandor)
28. Yanti

Korban selamat:

1. Nur
2. Dewi Novita Sari
3. Ariyani
4. Ayu/Eti

Perakitan Mancis

Sebagaimana diketahui, puluhan pekerja tewas terbakar di sebuah pabrik mancis di Langkat. Kebakaran hebat itu menghanguskan sebuah pabrik mancis di Jalan Tengku Amir Hamzah, Desa Samberejo, Kabupaten Langkat, Sumut, Jumat (21/6/2019) siang.

Para saksi mata mengatakan, para pekerja yang mayoritas perempuan itu terjebak dalam kobaran api. Akibatnya, tanpa ampun, puluhan pekerja pabrik itu pun tewas terpanggang.

Kondisi para korban tewas saat ditemukan pun sudah sangat sulit dikenali. Mereka ditemukan dalam keadaan mengenaskan, bergelimpangan di lokasi pabrik tersebut.

Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan mengatakan, polisi masih belum bisa memastikan jumlah korban jiwa dalam kebakaran itu. Petugas, kata dia, masih berupaya memadamkan api. Saat ini, polisi sudah di lokasi untuk selanjutnya mendata jumlah korban dan mengidentifikasi para korban.

“Namun berdasarkan dugaan awal, lebih dari 10 orang menjadi korban kebakaran karena terjebak di dalam,” kata MP Nainggolan.

Puluhan Tewas

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Langkat Irwan Syahri juga menkonfirmasi kebakaran hebat itu. “Benar. Terjadi kebakaran di Sambirejo sekitar pukul 12.00 WIB. Kami baru mendapat laporan dari camatnya,” kata Irwan Syahri.

Foto dan video puluhan korban tewas karena kebakaran itu sudah beredar di media sosial. Para korban tampak bertumpuk dalam kondisi hangus. “Korban dilaporkan sudah sulit dikenali,” sebut Irwan.

Mengenai penyebab kebakaran itu, Iwan mengatakan pihak terkait masih melakukan penyelidikan. Sementara pemadam kebakaran sudah berhasil menjinakkan si jago merah.

reporter | Jeremi Taran

Related posts

Leave a Comment