Topmetro.News – Sepedamotor dibawa kabur oleh teman kerja, siapa yang tak merasa sial? Begitulah. Kebaikan teman, belum tentu dibalas juga dengan kebaikan. Hal itu pulalah yang dialami Suharsono (35) warga Jalan Sakura I, Kelurahan Tanjung Selamata, Kecamatan Medan Tuntungan. Akibat sepedamotor dibawa kabur temannya, kini korban harus kehilangan harta bendanya itu.
Sepedamotor Dibawa Kabur Alasan Cuma Sebentar
Lantaran dibawa kabur teman kerjanya Marubanatip Sihotang (25) warga Silalahi, Kabupaten Dairi.
Bapak satu ini, bekerja di tempat penjualan ikan di Jalan Flamboyan Raya (Pajak Melati). Begitu juga pelaku yang bekerja sama dengan korban.
Informasi yang didapat Senin (24/6/2019) saat di Polsek Delitua menyebutkan, penggelapan sepedamotor Supra X BK 5761 ACR, milik korban terjadi sekitar sepekan lalu. Tepatnya Selasa (18/6/2019) siang sekira pukul 14.00 wib.
Saat itu korban sedang bekerja bersama pelaku. Namun saat Asyik bekerja, pelaku datang menjumpai korban dan meminjam sepedamotornya. ‘
‘Pinjam kereta abang sebentar dulu, sebentar aja,” katanya meniru kalimat temannya Marubanatip Sihotang itu.
Karena merasa sudah kenal dan satu pekerjaan, korban kemudian memberikan sepedamotornya kepada pelaku.
Dicari-cari tak Ditemukan
Tapi sial, tiga jam berlalu, pelaku tidak kembali. Merasa curiga, korban mencari keberadaan pelaku. Namun, tak juga ditemukan.
Pencarian terus dilakukan korban, termasuk ke tempat biasanya pelaku mangkal.
Di sana pun, pelaku tak juga ditemukan.
Lelah mencari pelaku, korban memutuskan untuk melaporkan hal itu ke Polsek Delitua.
Menderita Kerugian Rp 12 Juta
Akibat kejadian itu korban menderita kerugian sebesar Rp 12 juta dan surat berharga.
Kapolsek Delitua Kompol Efianto Sah, melalui salah seorang petugas membenarkan adanya laporan korban.
”Laporan sudah sudah diterima, kasusnya masih dalam penyelidikan,” ucap seorang petugas.
baca juga: PINJAMKAN SEPEDAMOTOR, MALAH DIBAWA KABUR, TETANGGA DIPOLISIKAN
Seperti disiarkan TOPMETRO.NEWS sebelumnya, kasus serupa terjadi. Niat baik malah berujung petaka. Itulah yang dialami Sutini (56) bersama putrinya, Yusriani (31) keduanya warga Jalan Selamat Ujung, Kelurahan Harjosari 1, Kecamatan Medan Amplas ini, saat mendatangi Mapolsek Patumbak, guna membuat laporan pengaduan penggelapan terhadap sepeda motornya.
Kepada petugas kepolisian Sutini mengaku, sepeda motor Honda Beat, warna merah putih BK 4293 AGW miliknya telah dilarikan tetangganya yang berinisial DS.
Penggelapan itu bermula pada Selasa (28/11/2017) silam. Saat itu Sutini sedang berada di rumahnya, namun, tiba-tiba pelaku DS datang ke rumahnya.
Kedatangan pelaku yang merupakan tetangga korban itu bertujuan meminjam sepeda motor miliknya, dengan alasan membeli sesuatu keperluan. Karena sesama tetangga lantas Sutini pun meminjamkan sepeda motornya kepada DS.
reporter | iswandi nasution
