Kejar-kejaran, Ban Pecah Ditembak, Pembeli Mobil Curian Nyaris Tewas Diamuk Massa

pembeli mobil curian

Topmetro.News – Nasib sial dialami pembeli mobil curian. Ferdi Gurusinga alias Gurusinga (37) warga Medan nyaris tewas diamuk ratusan warga di kawasan Jalan Sunggal, Kecamatan Medan Sunggal, Sabtu (27/7/2019) sekira pukul 20.15 wib. Pembeli mobil curian ini sempat kejar-kejaran dengan petugas, hingga ban mobilnya pecah terkena tembakan.

pembeli mobil curian2
foto kiriman | dian

Pembeli Mobil Curian Dikejar Pemilik dan Polisi

Informasi dihimpun topmetro.news di lokasi kejadian menyebutkan, sebelum pelaku Ferdi ditangkap, Edi Ginting (28) warga Jalan Bunga Sedap Malam Kecamatan Medan Sunggal yang mengaku sebagai pemilik mobil mengungkapkan awalnya dirinya merentalkan satu unit Avanza BK 1085 RO miliknya selama sehari kepada seorang pria pada Jumat (26/7/2019).

Karena yakin pria menjaminkan sepedamotor berikut STNK, korban lantas menyerahkan mobilnya.

Setelah habis masa waktu yang dijanjikan, korban berusaha menghubungi pria itu lewat telepon selular namun tidak aktif.

Mobil Terlihat di Jalan Binjai

Korban yang mulai curiga mobilnya digelapkan, kemudian menghubungi beberapa orang teman dan keluarganya.
Akhirnya korban melihat mobil miliknya saat melintas di Jalan Binjai. Menyaksikan itu, korban dan teman-temannya langsung mengejar pelaku yang mengarah ke kawasan Jalan TB Simatupang, Medan melintasi Mapolsekta Sunggal.

Terjebak di Kemacetan

Tim Pegasus Polsek Sunggal dipimpin Ipda J Simamora dan anggotanya, yang melihat peristiwa itu ikut dalam pengejaran itu. Bahkan, ban mobil yang dikendarai pelaku sempat ditembak hingga pecah.

Akhirnya, pelarian pelaku terhenti di Jalan Sunggal karena terjebak kemacetan.

Ratusan warga yang kesal, langsung menghajar pelaku hingga babak belur. Bahkan beberapa warga ingin menghabisi pelaku dengan berteriak: “bakar”.

Petugas Pegasus di lokasi kejadian bersusah payah menenangkan warga bahkan harus melepaskan tembakan ke udara karena warga mulai kian anarkis.

Untuk menyelamatkan pelaku, polisi mengamankannya ke salah satu gudang di sekitar lokasi.

Mobil Dibeli dari Seorang Pria

Satu jam kemudian, pelaku langsung dievakuasi ke Mapolsek Sunggal setelah bantuan polisi dan Babinsa dari Koramil Medan Sunggal tiba di TKP.

Saat berada di Mapolsek Sunggal, pelaku mengaku bahwa dirinya membeli mobil itu dari seseorang seharga Rp 35 Juta.

“Aku belinya seharga Rp35 juta, kalau tahu itu mobil curian, gak akan kubeli,” ujar pelaku kepada topmetro.news sambil meringis kesakitan.

Hingga kini, pelaku masih diamankan di Mapolsek Sunggal, sementara korban berencana membuat Laporan Pengaduan (LP) agar dapat memproses pelaku pencurian bermoduskan rental.

baca juga | EMPAT TERSANGKA CURANMOR ROBOH DITEMBAK POLISI

Sebagaimana dilaporkan topmetro.news sebelumnya, empat tersangka curanmor (pencurian kendaraan bermotor) terkapar usai ditembak petugas Unit Reskrim Polsek Patumbak.

Tindakan tegas dan terukur itu diberikan kepada empat tersangka curanmor, karena melawan petugas saat pengembangan dan coba melarikan diri di wilayah Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Derdang.

Keempat tersangka mulai dari Arif Andika Nasution Alias Arif (23) warga Jalan Datuk Kabu, M Rifai Lubis Alias Ileng (23) warga Jalan Beringin Pasar V Tembung, Frans Ramadhan Alias Ramadhan (23) Jalan Beringin Pasar V Tembung, dan Suranto Tejo Alias Tejo (38) warga Pasar V, keempatnya warga Kecamatan Percut Sei, Kabupaten Deli Serdang.

Para pelaku diringkus setelah dilaporkan korban Joppy Haryanto (38) warga Jalan Eka Surya Kelurahan Gedung Johor dan Syahriani (40) warga Jalan Eka Surya Gang Eka Kencana, Perumahan Reva Residence, Kelurahan Gedung Johor, Deli Serdang.

reporter | erris
kiriman | dian

Related posts

Leave a Comment