Launching Gerakan Satu Hari Tanpa Nasi di Samosir

Gerakan Satu Hari Tanpa Nasi

topmetro.news – Bertempat di Aula Kantor Bupati, Kamis (19/9/2019), Wakil Bupati Samosir Juang Sinaga membuka kegiatan Launching Sistem Management One Day No Rice (Simonice) atau Gerakan Satu Hari Tanpa Nasi.

Sistim Manejemen One Day No Rice (SIMONICE) merupakan inovasi Ketahanan Pangan (Ketapang) Kabupaten Samosir yang sudah disosialisasikan di beberapa tempat. Bahkan setiap satu hari dalam sepekan, para personil Ketapang Kabupaten Samosir melaksanakan sehari tidak memasak beras untuk makan pagi sampai malam.

Terobosan tersebut dilandasi Peraturan Mentan No.43 Tahun 2009 tentang gerakan percepatan penganekaragaman konsumsi pangan berbasis sumber daya lokal. Surat Edaran Gubernur Sumut No.501/408/tahun 2014 tentang gerakan satu hari tanpa nasi (one day no rice) serta Surat Edaran Bupati Samosir No. 1467 Tahun 2016 tanggal 13 Juni 2016 tentang gerakan satu hari tanpa nasi.

ASN dan Sekolah

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Amon Sormin mengatakan, bahwa sasaran utama launching adalah para ASN Samosir serta sekolah. Terutama kantin sekolah sebagai tempat jajanan anak sekolah. Ini sebagai antisipasi ketergantungan terhadap beras.

Menurut Sormin bahwa sumber daya lokal banyak tumbuh di Kabupaten Samosir. Namun dalam hal pengolahan untuk jadi makanan pengganti beras masih minim.

“Kita berharap dengan launching ini ke depan akan ada inovasi baru dalam hal ketahanan pangan yang berbentuk home industri yang kelak menambah pendapatan petani,” harap Amon Sormin.

Usai acara, yang hadir disuguhi makanan yang berasal dari umbi-umbian, kentang, jagung, dan sayuran. Sebagai lauknya ikan teri dan telor olahan langsung para personil Ketapang sebagai inovasi pengolahan sumber daya lokal.

Nampak hadir para Asisten Saul Situmorang, Marsinta Sitanggang, Kepala Dinas Pertanian Viktor Sitinjak, Kepala Dinas Pendidikan Rikardo Hutajulu, Kepala Dinas Kesehatan Nimpan Karokaro, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Lemen Manurung beberapa pejabat eselon II lainnya.

reporter | Tetty Naibaho

Related posts

Leave a Comment