topmetro.news – Terjadi keributan di sebuah warung remang-remang tempat karaoke. Keributan antar pemuda ini terjadi di Desa Sianjo Anjo Kecamatan Gunung Meriah Kabupaten Aceh Singkil. Ini membuat warga geram dan langsung menggeruduk warung tersebut.
Kejadian ini terjadi pada Rabu malam (6/11/2019) sekitar pukul 21.00 WIB. Akibatnya, pihak kepolisian turun tangan.
Dari beberapa sumber yang dihimpun awak media di lapangan, bahwa warung tersebut sudah lama beroperasi dan membuat warga sekitar terganggu. Sehingga pada Rabu malam dimana ada pertikaian antar pemuda, warga berkesempatan langusung melakukan protes.
“Memang warung ini sudah lama buka. Dan membuat warga sekitar merasa terganggu,” ucap salah satu warga yang tak mau disebutkan namanya.
Ketua MAA
Belakangan diketahui bahwa warung tersebut adalah milik seorang Ketua MAA (Majelis Adat Aceh) inisial JR. Warung itu dikendalikan oleh seorang perempuan bernisial YL (33) dan menjadi tempat hiburan para pemuda untuk berkaraoke.
Sementara itu Kapolsek Gunung Meriah Iptu Arga Siregar membenarkan akan adanya kerusuhan di lokasi warung milik Ketua MAA tersebut . “Benar, dipicu cekcok antar pemuda di lokasi itu,” katanya, Kamis (7/11/2019).
“Warung remang-remang itu sebetulnya telah lama beroperasi di desa tersebut. Dan para warga meminta agar warung itu tidak lagi beroperasi pada malam hari,” kata Arga.
BACA | Pemilihan Kepdes Ujung Sialit Aceh Singkil Diduga Banyak Kecurangan
Atas protes warga itu, pihaknya pun akan melakukan mediasi untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan. “Nanti kita adakan mediasi kepada pihak-pihak terkait di kantor,” imbuhnya.
reporter | Rusid Hidayat Berutu
