TOPMETRO.NEWS -Bapak penjaga sekolah ini harus berurusan dengan polisi. Sejumlah anak laki-laki di salah satu sekolah di wilayah Kepenghuluan Bakti Makmur Kecamatan Bagan Sinembah dilaporkan sudah menjadi ‘sasaran’ dari predator anak. Pelakunya tak lain adalah orang dekat yakni berprofesi sebagai penjaga di sekolah itu.
Bapak Penjaga Sekolah, Prilakunya Terbongkar
Keterangan di kepolisian menyebut, pria itu berinsial Su (49) yang tinggal di lingkungan sekolah tempat dia bekerja.
Kasus ini terbongkar setelah beberapa anak menceritakan kejadian itu ke pihak sekolah.
Dalam keterangan anak-anak itu, pelaku mencabuli pelajar dengan cara menyodomi di rumah tempat tinggal pelaku.
Baru Satu Orang yang Mengadu
Iptu Nur Rahim SIK, Kanit Reskrim Polres Rokan Hilir membenarkan hal itu.
“Pelaku sudah kita amankan, sejauh ini baru satu korban yang membuat laporan resmi,” kata pria yang biasa disapa Baim ini.
Dijelaskannya, dalam laporan dan keterangan sejumlah saksi, kejadian ini terungkap, Senin (17/2/2020) sekira pukul 10.00 WIB saat itu ibu korban (pelapor) ditelepon pihak sekolah mengatakan pelapor harus datang ke sekolah.
Sekira pukul 11.00 WIB pelapor pergi ke sekolah dan menemui guru anaknya yang kemudian menjadi saksi dalam kasus ini.
Saksi menjelaskan kepada pelapor bahwa anaknya telah dicabuli penjaga sekolah (terlapor), saksi mengetahui hal itu karena adanya perbuatan terlapor yang diketahui para murid sehingga pihak sekolah menanyai para murid termasuk anak pelapor.
Anak-anak Mengaku Sudah Dicabuli
Anak pelapor beserta beberapa murid lainnya mengakui telah dicabuli terlapor dalam waktu yang berbeda-beda.
Terlapor juga telah ditanyai oleh saksi dan pihak sekolah dan terlapor mengakui perbuatannya.
Mendapat informasi itu pelapor kemudian menanyakan kejadian itu ke anaknya, dan anak pelapor mengakui benar anak pelapor ada dicabuli terlapor dengan cara disodomi.
Atas kejadian tersebut pelapor tidak terima dengan perlakuan terlapor kepada anaknya dan setelah berkoordinasi dengan pihak sekolah, pelapor bersama saksi-saksi kemudian mendatangi Polsek Bagan Sinembah untuk melaporkan kejadian itu.
Sempat Diberhentikan
Saat itu pula, pelaku diberhentikan dari pekerjaannya sebagai penjaga sekolah.
Setelah Polsek Bagan Sinembah menerima laporan dan memeriksa sejumlah saksi, Kapolsek Bagan Sinembah Kompol Panangian memerintahkan Kanit Reskrim untuk melakukan penyelidikan terhadap keberadaan pelaku.
Pelaku Ditangkap di Balam
Dari penyelidikan, didapat informasi bahwa terlapor berada di rumah adiknya di jalan Lintas Riau-Sumut KM 37 Balam.
artikel untuk Anda | UNTUNG ADA TNI, BERSAMA MASYARAKAT, NKRI UTUH TERJAGA
Tim Opsnal langsung mendatangi tempat itu dan menemukan terlapor di sana, kemudian tim Opsnal langsung membekuk terlapor.
“Hasil interogasi awal terhadap terlapor, terlapor mengakui perbuatannya dan perbuatannya itu telah dilakukannya kepada beberapa orang siswa laki-laki di sekolah,” ungkapnya seperti diberitakan spiritriau.
Pelaku mengaku melakukan aksinya Juli 2019 sekira jam 09.30 WIB di rumah penjaga sekolah yang masih dalam lingkungan sekolah.
“Sejauh ini masih satu korban yang melaporkan, nanti kita tunggu hasil penyidikan.”
baca selengkapnya | DI TANJUNGBALAI, PELAKU SODOMI ANAK LANGSUNG DIJEBLOSKAN KE PENJARA
Seperti diwartakan topmetro.news sebelumnya, seorang pelaku sodomi anak ditangkap di Kota Tanjungbalai. Pelaku dibekuk Tim Khusus (Timsus) Gurita Satreskrim Polres Tanjungbalai, Rabu (30/10/2019).
Predator anak yang telah berulang kali melakoni perbuatan bejatnya itu, Agus Salim (25), warga Kelurahan Pahang, Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjung Balai.
“Sebelum ditangkap, tersangka sukses menyodomi korban beberapa kali dengan waktu berbeda pada tahun 2019 ini,” kata polisi.
Kasus ini, menurut polisi, terungkap berdasarkan tindaklanjut laporan orang tua korban yang menyaksikan video mesum sesama jenis di ponsel putranya.
sumber | spiritriau
