Upaya Cegah Corona, Arab Saudi Stop Penerbangan dari Indonesia

Upaya cegah corona

TOPMETRO.NEWS – Upaya cegah corona (virus H-19), pemerintah Arab Saudi kembali mengeluarkan kebijakan baru, Kamis (12/3/2020). Hal ini untuk mengendalikan penyebaran virus corona di wilayahnya. Salah satu kebijakan yang diambil yakni menghentikan penerbangan dari Indonesia dan beberapa negara lainnya.

Upaya Cegah Corona dari Arab Saudi

“Penangguhan kedatangan semua penumpang dari salah satu bandara negara berikut: Filipina, India, Pakistan, Sri Lanka, dan Indonesia, ke salah satu dari bandara Kerajaan Arab Saudi,” tulis Mohammad O Al-Otaibi, Presiden Otoritas Umum Penerbangan Sipil untuk Kebijakan Ekonomi dan Transportasi Udara Arab Saudi dalam keterangannya seperti diberitakan kumparan.

Hanya Berlaku untuk Sementara Waktu

Arab Saudi juga menyetop penerbangan dari dan menuju negara-negara Uni Eropa dan Swiss. Penyetopan ini berlaku untuk sementara waktu.

Namun, penerbangan dari Indonesia dan negara-negara tersebut diperbolehkan jika bermaksud mengantarkan WN Arab Saudi kembali. Atau pun, kata dia, untuk mengembalikan para pendatang di Arab Saudi ke negara masing-masing.

artikel untuk Anda | UNTUNG ADA TNI, BERSAMA WARGA, NKRI UTUH TERJAGA

“Kecuali untuk penerbangan yang bermaksud mengembalikan warga kerajaan kembali, atau mengembalikan warga negara-negara yang disebutkan di atas kembali ke negara mereka, penerbangan kargo dan penerbangan yang berniat membawa praktisi kesehatan yang memiliki visa,” lanjutnya.

Penerbangan ke Indonesia pun Distop

Untuk WN Arab Saudi di luar negeri, pemerintah Arab Saudi memberikan waktu 72 jam untuk kembali.

Pemerintah Arab Saudi juga menyetop izin perjalanan warganya ke Indonesia dan beberapa negara lainnya. Kebijakan ini diterapkan untuk mencegah penyebaran COVID-19.

“Penangguhan izin perjalanan untuk warga dan warga saudi yang saat ini tinggal di Kerajaan Arab Saudi ke negara-negara berikut: Filipina, India, Pakistan, Sri Lanka, dan Indonesia,” ucapnya.

baca pula | Pasien Virus Corona Asal Depok Sempat Dansa dengan WN Jepang

Seperti diwartakan TOPMETRO.NEWS sebelumnya, sesuai fakta, pasien virus Corona di Indonesia sudah menularkan virus itu secara human to human. Penularan virus corona sudah terjadi secara transmisi lokal yakni antara pasien 1 dan pasien 2 yang merupakan warga Depok, Jawa Barat.

Lantas bagaimana proses penularan itu terjadi?

Untuk diketahui, awalnyasaat pasien 1, yakni perempuan 31 tahun, terjangkit COVID-19 setelah berdansa dengan Warga Negara Jepang di sebuah klub dansa di Jakarta Selatan tanggal 14 Februari 2020. Dua hari kemudian, dia mulai merasakan gejala tak enak badan. Selama tak enak badan, dia hanya di rumah saja dirawat ibunya.

sumber | kumparan

Related posts

Leave a Comment