Anggota DPRD Medan Menilai, Sejumlah OPD Gagal Serap Anggaran

OPD di Pemko Medan

topmetro.news – Sejumlah OPD di Pemko Medan dinilai gagal menyerap anggaran secara optimal. Maka itu perlu dilakukan perbaikan perencanaan program kegiatan dengan skala prioritas yang menyentuh kepentingan masyarakat. Ke depan diharapkan dapat menjadi perhatian serius Plt Walikota Medan.

Koreksi tersebut merupakan laporan hasil pembahasan Pansus LKPj Walikota Medan Akhir Tahun Anggaran 2019 yang disampaikan ke pimpinan DPRD Medan. Laporan disampaikan Ketua Pansus LKPj Edwin Sugesti Nasution ke Ketua DPRD Medan Hasyim SE.

Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Medan Hasyim SE didampingi Wakil Ketua Ihwan Ritonga dan Rajudin Sagala. Juga hadir sejumlah anggota dewan dan sebahagian lagi mengikuti rapat Vidio conperence.

Efisiensi Anggaran

Disampaikan Edwin Sugesti Nasution, selama proses pembahasan LKPj, sejumlah OPD menjadikan efisiensi anggaran sebagai alasan kegiatan tidak terlaksana. Dan itu sangat disayangkan. Hal itu akan menjadi catatan penting bagi anggota dewan.

Selain itu tambah Edwin Sugesti, Pansus juga melaporkan masih ditemukan angaran yang tumpang tindih. Laporan itu diharapkan menjadi rekomendasi ke Pemko Medan sehingga tidak terjadi lagi ke depan.

Sama halnya dengan pemberian tunjangan kiranya yang diberikan secara terukur dengan memperhatikan riil performance dari masing masing ASN sesuai kompetensi dan jenjang pendidikannya melalui pelaksanaan sistem e-Kinerja.

Dalam laporan Pansus LKPj itu juga banyak disampaikan kritikan terhadap OPD di Pemko Medan. Dikatakan Edwin, kiranya pimpinan DPRD dapat menjadikan laporan tersebut menjadi rekomendasi ke Pemko Medan.

Selanjutnya laporan Pansus diserahkan kepada pimpinan dewan.

reporter | Jeremi Taran

Related posts

Leave a Comment