TOPMETRO.NEWS – Kawanan pelaku pembacok polisi tak berkutik diciduk Tim gabungan dari Polres Pelabuhan Belawan dan Polsek Belawan. Polisi menangkap 3 orang pelaku pembacokkan Aipda Daely pada Kamis (12/6/2020) malam.
Perintah Kapolda, Pelaku Pembacok Polisi Ditangkap
Sebelumnya, Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin saat menjenguk korban di RS Bhayangkara Polda Sumatera Utara langsung memerintahkan Kapolres pelabuhan Belawan beserta jajarannya untuk segera menangkap pelaku pembacokan Aipda Daely yang dilakoni DPO Erwin bersama rekannya di TKP Jalan TM Pahlawan lorong sopir, kelurahan Belawan I Kecamatan Medan Belawan.
Sisir Gang Kecil
Tiam gabungan Polres Pelabuhan Belawan dan Polsek Belawan langsung memburu pelaku pembacokan Aipda Daely anggota Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan.
Dalam pengejaran, melalui gang gang kecil padat penduduk, tim gabungan itu berhasil mengamankan 3 orang yaitu DPO Erwin bersama rekannya.
Sekadar diketahui, peristiwa itu terjadi Rabu 10 Juni 2020, sekitar pukul 21.00 WIB bertempat di TKP Jalan TM Pahlawan Lorong Sopir Kelurahan Belawan I, Medan Belawan. Saat itu Aipda Daely bersama 5 orang anggota Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan menangkap DPO Erwin.
Kepala, Bahu, Tangan Dibacok
DPO Erwin sudah ditangkap oleh Aipda Daely tapi rekan rekan DPO Erwin datang dan membacok Aipda Daely di bagian kepala, bahu dan tangan.
Akibatnya Aipda Daely roboh ketanah bersimbah darah sedangkan pelaku pembacokkan langsung melarikan diri bersama Erwin yang selama ini menjadi buronan petugas Polres Pelabuhan Belawan.
Tak Jelaskan Identitas Pelaku
Sayangnya Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan saat dikonfirmasi belum bersedia memberi keterangan rinci, identitas para pelaku pembacokan Aibda Daely.
BACA SELENGKAPNYA | Dikeroyok 14 Pelajar, Anggota Polantas Dibacok
TOPMETRO.NEWS – Aksi pelajar kian nekat saja. Gara-gara truk yang dinaiki 14 pelajar diberhentikan, Aiptu Sugiri malah dikeroyok. Tidak itu saja, Polantas itu juga menderita luka bacok.
Ada 14 pelajar yang diamankan polisi karena terbukti mengeroyok Aiptu Sugiri.
“8 September sampai 11 September 2017, telah berhasil mengamankan 14 orang pelaku Tindak Pidana Secara Bersama Melakukan kekerasan di Muka Umum,” kata polisi, Selasa (12/9/2017).
Saat itu mereka sedang menumpangi truk di Jalan Raya Puspitek, Tangsel dan ditegur korban, Aiptu Sugiri, yang sedang mengatur lalu lintas.
”Truk itu langsung diberhentikan korban (red, Polantas), lalu korban menyuruh pelajar yang duduk di bumper dan bak truk untuk turun, namun seorang pelaku A tidak terima. Selanjutnya terjadi cekcok mulut dengan korban, yang mana selanjutnya A memukul korban dengan tangan kanan mengepal namun sempat ditangkis korban,” kata polisi.
reporter | Dpsilalahi
sumber/foto | matatelinga
