topmetro.news – dua pemain badut bernama Mhd Hendri alias Hendri dan seorang temannya warga Kecamatan Sunggal, Deli Serdang, babak belur akibat diamuk massa di kawasan Desa Payageli, Kecamatan Sunggal Deli Serdang, Minggu (30/8/2020) sekira pukul 22.30 wib.
Pasalnya, kedua lelaki yang diamuk massa tersebut karena dituduh hendak menculik 4 orang anak kecil penduduk Desa Payageli, Kecamatan Sunggal Deli Serdang.
Informasi dari beberapa orang warga di Tempat Kejadian Perkara (TKP) menjelaskan, awalnya Hendri dan temannya bermain badut untuk memperoleh uang. Saat di TKP, keduanya bertemu dengan empat anak salah satunya bernama Amat. Oleh keduanya, keempatnya diajak untuk ikut bermain badut. Ntah darimana asalnya, timbul teriakan “penculik anak” puluhan warga berkerumun.
Karena diduga hendak menculik anak-anak, keduanya langsung dihajar massa hingga mengalami luka di sekujur tubuhnya.
Hendri mengalami luka di pelipis kanan serta seluruh tubuh mengalami sakit. Sementara temannya, mengalami luka robek di kening, wajah lebam serta luka memar di tubuh.
Dipulangkan Polisi
Setelah diamankan dari amukan massa, pihak kepolisian sektor Sunggal langsung mengamankan kedua lelaki yang dituduh melakukan penculikan anak serta langsung memboyongnya ke Mapolsek Sunggal.
Setelah mengintrogasi dan memintai keterangan keduanya, akhirnya polisi menyerahkan kedua pemuda tersebut kepada orangnya karena tidak seorang wargapun yang membuat Laporan Pengaduan (LP) tentang isu penculikan anak tersebut.
Baca Juga: Satu dari Tiga Pelaku Begal Tewas Dimassa di Sunggal
“Benar kami telah memulangkan Hendri dan temannya serta menyerahkan kepada orangtuanya,” tutur Kapolsek Sunggal, Kompol Yasir Ahmadi SH Sik MH melalui Kanit Reskrim AKP Budiman Simanjuntak SE MH ketika dikonfirmasi melalui telepon selular, Senin (31/8) sekira pukul 15.00 wib.
Diungkapkan Budiman, sebelumnya pihak kepolisian mendapat informasi dari warga bahwa dua lelaki sekarat diamuk massa. Pasalnya, keduanya dituduh melakukan penculikan terhadap empat orang bocah di kawasan Desa Payageli, Kecamatan Sunggal Deli Serdang.
Menerima laporan tersebut, polisi segera mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengecek kebenarannya. Sesampainya di TKP, polisi menemukan Hendri sudah tergeletak dengan kondisi berlumuran darah.
Saat ibu kandung Hendri dimintai keterangannya, wanita paruh baya tersebut mengatakan akan membawa anaknya berobat ke rumah sakit untuk mengobati luka yang diderita Hendri.
“Kami langsung ke rumah sakit bang, untuk mengobati luka anakku,” ujar orangtua Hendri.
Reporter | Dian
