Cara Aman Bawa Mobil Matik di Jalanan Tanjakan dan Turunan

mengendarai mobil matik

topmetro.news – Mobil matik memang lebih mudah dioperasikan dibanding mobil manual. Namun, dalam kondisi tertentu Anda juga perlu trik khusus ketika mengendarai mobil matik dalam kondisi ekstrem. Misalnya seperti jalanan pegunungan yang penuh tanjakan dan turunan.

Salah satu perjalanan wisata yang menyenangkan adalah pergi ke pegunungan bersama keluarga tercinta. Namun kadang ada kekhawatiran, sanggupkah mobil yang menggunakan transmisi otomatis mendaki jalan pegunungan? Apalagi jika mobil diisi penumpang penuh beserta barang bawaan.

Auto2000, dalam keterangan resminya menjelaskan, Anda tidak perlu khawatir membawa mobil matik ke wilayah pegunungan yang penuh jalur naik dan turun. Transmisi otomatis mobil modern sudah lengkap dengan kontrol elektronik. Ini akan memberikan kemudahan untuk melewati berbagai kondisi jalan. Anda cukup memainkan pedal gas sesuai kebutuhan dan melakukan kick down untuk memperoleh tenaga lebih besar saat mendaki.

“Lakukan pengaturan transmisi otomatis secara mandiri dengan, memindahkan tuas ke posisi 2 atau L (1/Low). Penyaluran tenaga akan berlangsung lebih cepat dan mobil sanggup mendaki dengan mudah, bahkan pada tanjakan curam sekalipun. Karena ditahan di posisi 2 atau L, maka gigi transmisi tidak akan pindah ke posisi lebih tinggi yang dapat membuatnya kehilangan torsi guna menanjak. Sementara gigi 3 bisa untuk mendapatkan tenaga lebih besar ketika menyalip, seperti dalam jalan tol. Anda cukup menempatkan posisi tuas transmisi di D dan melaju sesuai kondisi untuk jalan dalam kota.”

Transmisi dan Efek Engine Brake

Memindahkan gigi transmisi ke posisi lebih rendah membuat mobil bisa mendapatkan efek engine brake. Sehingga lebih aman saat melalui jalan menurun. Selain membuat mobil tidak meluncur turun dengan kecepatan tinggi, penggunaan gigi rendah juga membantu kinerja rem mobil agar tidak terlalu berat.

BACA | SsangYong Rexton 2021 Tantang Kegarangan Fortuner dan MU-X

Jangan lupa juga untuk melakukan servis berkala mobil matik setiap enam bulan atau 10.000 km, tergantung mana yang tercapai lebih dahulu. Teknisi bengkel biasanya akan melakukan pengecekan transmisi otomatis untuk memastikannya tidak ada masalah. Sehingga aman kita pakai setiap hari.

Transmisi otomatis, baik otomatis biasa maupun CVT, menggunakan oli transmisi untuk melumasi komponen bergerak dalamnya. Sebaiknya lakukan penggantian oli transmisi otomatis sesuai rekomendasi waktu oleh dealer.

sumber | detikOTO

Related posts

Leave a Comment