Bawaslu Kabupaten Samosir Melaksanakan ‘Training of Trainer’

Bawaslu Samosir melaksanakan

topmetro.news – Bawaslu (Badan Pengawas Pemilihan Umum) Kabupaten Samosir melaksanakan ‘training of trainer’ (ToT) untuk narasumber dan fasilitator pada Bimbingan Teknis Pengawasan Tempat Pemungutan Suara (PTPS) pada Pilkada Samosir Tahun 2020. Bertempat, Aula Hotel Sitiotio, Siogungogung, Pangururan, Senin (30/11/2020).

Pada kegiatan tersebut hadir ketua dan anggota Panwaslu Kecamatan se-Kabupaten Samosir berserta satu orang staf Divisi Organisasi dan Sumber Daya Manusia (OSDM).

Ketua Bawaslu Samosir Anggiat Sinaga membuka kegiatan bersama anggota Bawaslu Samosir Rianto Nainggolan dan Robintang Naibaho. Serta Koordinator Sekretariat Bawaslu Kabupaten Samosir Ritha Cordyana Bakkara.

Ketua Bawaslu Kabupaten Samosir Anggiat Sinaga yang sekaligus sebagai Koordinator Organisasi Sumber Daya Manusia, sebelum membuka acara menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan penguatan peningkatan kapasitas sumber daya manusia bagi seluruh jajaran Bawaslu Kabupaten Samosir, terkait tugas, fungsi, dan wewenang Bawaslu sebagai pengawas pada pelaksanaan pengawasan pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi suara pada tanggal 9 Desember 2020 mendatang.

Sehingga harapannya, Panwaslu Kecamatan se-Kabupaten Samosir dapat mengikuti kegiatan dengan baik. Agar nantinya mampu menjadi perpanjangan tangan Bawaslu Kabupaten Samosir dalam memberikan penguatan yang sama kepada Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS).

”Selamat datang Bapak, Ibu Panwaslu Kecamatan se-Kabupaten Samosir pada kegiatan Training of Trainer (ToT) untuk Narasumber dan Fasilitator pada Bimbingan Teknis Pengawasan Tempat Pemungutan Suara (PTPS) pada Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Samosir Tahun 2020,” ujar Anggiat.

Pengawasan Bawaslu Rendah?

Sementara anggota Bawaslu Kabupaten Samosir Robintang Naibaho juga mengatakan agar Panwaslu Kecamatan benar-benar serius mengikuti kegiatan ini. Mengingat maraknya isu yang beredar pada masyarakat soal rendahnya pengawasan Bawaslu. Masyarakat menilai Bawaslu Kabupaten Samosir kurang mampu melaksanakan tupoksi sebagai pengawas.

“Ini hal yang sangat serius. Saat ini Bawaslu Kabupaten Samosir menjadi sorotan masyarakat. Karena kita dinilai kurang mampu melaksanakan tupoksinya sebagai pengawas. Jadi dengan adanya kegiatan ini seriuslah. Agar Anda paham apa saja tugas, fungsi dan wewenang Anda sebagai pengawas,” ujar Rohintang.

Anggota Bawaslu Samosir Rianto Nainggolan mengingatkan agar seluruh jajaran Bawaslu Kabupaten Samosir hingga ke tingkat PTPS, untuk selalu menciptkan sinergitas yang baik sesama pengawas dalam hal pengawasan seluruh proses pelaksanaan Pilkada 2020.

Selain memberian pembekalan dan penguatan berupa materi, kegiatan yang sudah terlaksana sedari pagi itu juga menginventarisir masalah-masalah yang apa saja mungkin terjadi pada saat proses pemungutan, penghitugan dan rekapitulasi suara melalui pemecahan ilustrasi studi kasus. Sehingga harapannya seluruh jajaran pengawasan dapat menyikapi dan mengambil tindakan apabila hal tersebut terjadi pada wilayah pengawasan masing-masing.

reporter | TIM

Related posts

Leave a Comment