topmetro.news – Raja Oloan Habonaran Sinambela sepakat menyumbangkan buku sejarah Pahlawan Nasional Sisingamangaraja XII, versi karangan bermarga Bakkara.
Cucu kandung Raja Sisingamangaraja XII ini menymbangkan buku sejarah tersebut untuk disimpan di Perpustakaan Pemerintah Toba.
Raja Oloan menyampaikan hal itu saat menerima kunjungan Kadis Perpusip Toba Ir Pargaulan Sianipar, di Pesanggrahan Makam Pahlawan Nasional Sisingamangaraja XII Desa Pagar Batu, Soposurung Balige, Toba, Sumatera Utara, Kamis (9/11/2023), sekira pukul 11. 00 WIB.
“Yang pertama, kami sangat bersyukur dan bangga dengan kedatangan Pak Pargaulan ini, selaku Kadis Perpustakaan dan Arsip Daerah Toba. Terlebih kepekaannya terhadap literasi Budaya Batak dan sejarah Sisingamangaraja XII,” ucap pria berusia 77 tahun itu mengawali responnya.
Terkait keberadaan buku-buku penting mengenai Budaya Batak dan sejarah Sisingamangaraja XII, ia katakan tidak ada tersimpan di perpustakaan tersebut.
“Buku-buku penting, kami tidak sembarangan menyimpan di situ (perpustakaan di sekitar Makam Pahlawan Sisingamangaraja XII Soposurung Balige-red). Adanya di Medan, di Yayasan Sisingamangaraja XII, yayasan yang sudah kami bentuk sendiri, keluarga, keturunan langsung Raja Sisingamangaraja XII. Jadi klo Pemerintah Toba mau buku sejarah itu, silahkan datang ke Medan dan menghubungi langsung ketua yayasan kami,” sebut Raja Oloan.
Raja Oloan meneruskan, bahwa Buku Sejarah Sisingamangaraja XII itu terbit dari hasil kutipan-kutipan sumber terpercaya. kemudian ditambah dari informasi yang didapatkan dari pihak keluarga.
“Klo pun banyak beredar buku- buku tentang sejarah Sisingamangaraja XII, kami keluarga bangga kok. Tapi itu kan versi mereka. Buku yang ada pada kami hasil kutipan-kutipan langsung, baik dari Inggris, Belanda. Termasuk pernyataan mantan Gubernur Jenderal Hindia Belanda, Sang Negarawan Britania, Thomas Stamford Raffles. Dan yang diketahui keluarga,” ungkapnya.
“Jadi ke Pak Kadis Pargaulan, silahkan saja, datanglah ke Medan,” pungkasnya.
Tindak Lanjut
Sementara merespon sambutan baik Raja Oloan, Kadis Perpusip Toba Pargaulan Sianipar menuturkan, ia dan pihaknya akan segera menindaklanjutinya. “Kita bersyukur, pihak keluarga sudah setuju. Kami segera akan berkunjung ke Medan dan nomor telepon pihak yayasan sudah kami catat. Dan kita akan perbanyak nantinya. Selanjutnya kita akan simpan di Perpustakaan Pemkab Toba,” ucapnya.
“Hal ini kita upayakan dalam rangka pendidikan dan pelurusan sejarah. Karna menurut tulang ini (Raja Oloan-red), buku karangan Pak Bakkara lebih disetujui pihak keluarga. Berarti lebih mendekati,” pungkasnya.
Dalam pertemuan itu, turut hadir dan menyaksikan langsung, istri Raja Oloan Sinambela, yaitu Monica Manurung (60). Juga ada putra mereka, Emeraldo Sumurung Sinambela, yang merupakan cicit kandung Raja Sisingamangaraja XII, sebagai keturunan XV.
Turut mendampingi Kadis Perpustakaan dan Arsip Toba, yakni dua pustakawan terampil di kabupaten itu. Mereka adalah Rony Lubis SSi dan Kartison Simanjuntak AMd SSi.
reporter | Guntur
